MUSLIM TOUR. Ujas Tour mengadakan Muslim Tour ke beberapa Negara di Timur Tengah, dengan memberangkatkan 30 pelancong dari Makassar ke Mesir, Palestina, dan Jordan, 2-12 Maret 2018. Inzet: Usman Jasad.
-------
Selasa,
27 Februari 2018
Ujas Tour Adakan
Muslim Tour ke Timur Tengah
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA).
Ujas Tour mengadakan Muslim Tour ke beberapa Negara di Timur Tengah, dengan
memberangkatkan 30 pelancong dari Makassar ke Mesir, Palestina, dan Jordan,
2-12 Maret 2018.
“Kami akan mengunjungi beberapa tempat
bersejarah seperti Pyramid makam Fir’aun, mengunjungi masjid tertua Amru bin
Asad, serta mengunjungi Masjidil Aqsa di Palestina,” kata Owner Ujas Tour,
Usman Jasad, kepada wartawan di Makassar, Selasa, 27 Februari 2018.
Masjidil Aqsa, katanya, merupakan salah
satu dari tiga tempat yang dianjurkan kepada umat muslim se-dunia untuk
dikunjungi. Dua tempat lainnya yaitu Masjidil Haram di Mekah, dan Masjid Nabawi
di Madinah.
“Destinasi utama kami adalah Masjidil Aqsa
di Palestina. Kami akan ke Palestina setelah berkunjung ke Mesir untuk
melihat-lihat Pyramid dari dekat,” kata Ujas, sapaan akrab Usman Jasad.
Tentang kunjungan ke Masjidil Aqsa yang
dikhawatirkan tidak aman, Ujas mengatakan, Masjidil Aqsa terletak di Jerussalem
yang merupakan kota yang dianggap suci oleh umat Islam, umat Kristiani, dan
orang Yahudi.
“Jerussalem ini kota unik, karena yang
dianggap suci oleh penganut tiga agama, yakni penganut agama Islam, penganut
agama Kristen, dan penganut agama Yahudi. Selama ini aman-aman saja kalau orang
berkunjung ke sana, karena Pemerintah Israel merasa berkewajiban melindungi pelancong,”
jelas Ujas, seraya menambahkan bahwa setelah berkunjung ke Palestina, mereka
akan melanjutkan perjalanan ke Jordan.
Muslim Tour, katanya, diadakan Ujas Tour
antara lain karena banyak lokasi Islami yang juga mesti dikunjungi oleh umat
muslim selain Mekah dan Madinah, serta karena banyak jama'ah yang sudah
berulang kali melaksanakan ibadah umrah, sehingga perlu diberi alternative destinasi
wisata lain.
“Muslim Tour ini sudah diadakan beberapa
kali, tidak hanya di negara muslim, tapi juga di berbagai negara lain seperti Amerika
dan Jepang,” ujar Ujas.
Target 300 Jamaah
Umrah
Menyinggung program perjalanan umrah
Ujas Tour, dia mengatakan, pada Januari 2018, pihaknya telah memberangkatkan
300 jamaah umrah, selanjutnya memberangkatkan 600 jamaah umrah pada bulan
Februari 2018.
“Untuk pemberangkatan pada bulan Maret, kami
kembali akan memberangkatkan 600 jamaah. Manasik umrah akan kami laksanakan
pada 1 Maret, sedangkan pemberangkatan dibagi dua gelombang. Pada tahun 2018
ini kami menargetkan memberangkatkan 3.000 jamaah umrah,” sebut Ujas. (Fadhlan Naufan/Zakiyah Taqiyah)
Tags
Aneka