------
Kamis, 23 Desember 2021
Suardi,
Doktor ke-1000 di Pascasarjana UNM dan Doktor ke-220 di Unismuh Makassar
Prof
Hamsu Gan: Suardi Lulus dengan IPK 4,0
Hal itu disampaikan
Direktur Pascasarjana UNM, Prof Hamsu Gani, saat memimpin Sidang Promosi Doktor
Suardi, secara daring melalui aplikasi Zoom, Kamis, 23 Desember 2021.
Tampil sebagai penguji
Prof Hamsu Gani (Ketua Tim Penguji), Prof Andi Agustang (Penguji/Promotor),
Prof Jumadi (Penguji/Co-Promotor), Dr Muhammad Syukur, Dr Bastiana (Penguji),
dan Dr Nurlina Subair (penguji eksternal).
Dalam disertasinya,
Suardi mengangkat judul, “Kekerasan Simbolik dalam Kontestasi Wacana Melalui
Stereotip Terhadap Siswa Sekolah Swasta di Kabupaten Bantaeng.”
Saat mempresentasikan
hasil penelitiannya, pria kelahiran Bantaeng, 05 Mei 1986, mengungkapkan bahwa
tujuan penelitian tersebut untuk menganalisis mengapa mengapa aktor sekolah
negeri dan masyarakat kerap melakukan kekerasan simbolik terhadap siswa sekolah
swasta.
Ia juga berupaya menjawab
pertanyaan, bagaimana mekanisme kekerasan simbolik dalam kontestasi wacana yang
dilakukan aktor sekolah negeri dan masyarakat kepada siswa sekolah swasta.
Suardi juga berupaya merekomendasikan desain pemberdayaan untuk siswa sekolah
swasta agar tidak mendapatkan kekerasan simbolik dari aktor sekolah negeri dan
masyarakat.
Suardi menamatkan
pendidikan dasar di SD 34 Bungung Katammu (1994-1999). Pendidikan menengah di
Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Panaikang (1999-2002), dan Madrasah Aliyah
Muhammadiyah Panaikang 2003-2005.
Suami dari Hasnah SPd MPd
ini, menyelesaikan Pendidikan S1 di Pendidikan Sosiologi Unismuh Makassar
(2007-2011), Pendidikan Magister Pendidikan Sosiologi diselesaikannya di UNM
(2012-2014), dan sejak 2017 menempuh Pendidikan S3 Ilmu Sosiologi di kampus
yang sama dan berhasil menyelesaikan studinya sekaligus meraih gelar doctor pada
Desember 2021.
Sebagai alumni sekolah
swasta pada bangku pendidikan menengah, Suardi merasakan betul stigmatisasi
yang dilekatkan pada sekolah swasta. Saat menjawab pertanyaan penguji Dr
Bastiana, Suardi sempat terisak dan menyeka air mata mengenang masa lalunya.
“Pak Suardi ini sangat
menjiwai penelitiannya. Justru dari pengalaman itulah, ia terpanggil untuk
menghapuskan kekerasan simbolik tersebut,” ungkap Bastiana.
Ketua Tim Penguji Prof
Hamsu Gani mengumumkan, Suardi lulus dengan IPK 4.0 dengan predikat sangat
memuaskan.
“Sebenarnya Pak Suardi
ini memenuhi dua dari tiga kriteria untuk mendapat predikat Cum Laude, tapi
masa studinya lebih dari 3 tahun. Tidak apa-apa, sebab Cum Laude yang sejati
itu adalah pembuktian kualitas keilmuan setelah meraih gelar doktor,” ungkap Hamsu.
Apresiasi
Pimpinan Unismuh
Wakil Rektor II Unismuh
Makassar Dr Andi Sukri Syamsuri memberikan ucapan selamat atas pencapaian
Suardi meraih gelar doktor.
“Alhamdulillah Pak Suardi
ini doktor yang ke-220 di Unismuh Makassar,” ungkapnya melalui zoom dari ruang
kerjanya, Lantai 16 Menara Iqra Kampus Unismuh Makassar, Jl Sultan Alauddin.
Pak Andis, sapaan akrab Andi
Sukri, juga memberikan apresiasi atas proses pembimbingan yang dilakukan para
Guru Besar dan dosen di UNM.
“Terima kasih UNM telah
membina banyak dosen kami hingga meraih gelar doktor. Insya Allah ke depan,
masih banyak dosen Unismuh yang akan segera menjadi doktor di UNM,” tutur Andis.
Dihubungi usai ujian promosi,
Dekan FKIP Unismuh Makassar Erwin Akib PhD, juga memberikan apresiasi atas
kegigihan Suardi dalam meraih gelar doktor pada usia yang cukup muda.
“Harapan kami, dengan
penambahan satu lagi tenaga pengajar yang berkualifikasi doktor, prodi
Pendidikan Sosiologi bisa lebih menambah kualitas pembelajaran. Hal ini juga
bisa memotivasi teman-teman yang sementara berproses dalam menyelesaikan S3.
Suardi ini menjadi salah satu contoh yang baik, yang bisa diikuti oleh
teman-teman yang lain,” kata Erwin.
Peserta zoom yang
mengikuti ujian promosi Suardi mencapai 120 orang, yang terdiri atas keluarga,
mahasiswa, maupun kolega Suardi dari Unismuh Makassar, termasuk Ketua Prodi
Pendidikan Sosiologi Unismuh Drs Nurdin MPd, dan Sekretaris Dr Jamaluddin
Arifin, serta Ketua Prodi S2 Pendidikan Sosiologi Kaharuddin PhD. (hs)