![]() |
“Mau perlu diteliti kebenarannya itu. Kenapa baru sekarang muncul foto begitu, kenapa tidak dari dulu, jangan sampai foto editan, bukan foto asli,” kata Daeng Tompo. |
------
PEDOMAN KARYA
Sabtu, 19 April 2025
Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Dulu Gelarnya
Doktorandus, Sekarang Insinyur
“Lucunya ini mantan presiden ta’,” kata Daeng Nappa’
kepada Daeng Tompo’ saat ngopi siang di warkop batas kota.
“Lucu bagaimana?” tanya Daeng Tompo’.
“Dulu, sewaktu beliau menjabat walikota,
gelarnya doktorandus, setelah jadi presiden dan sampai sekarang gelarnya berubah
menjadi insinyur,” kata Daeng Nappa’.
“Mungkin tawwa dua kali sarjana, maka
gelarnya ada dua, doktorandus dan insinyur,” kata Daeng Tompo’.
“Kalau dua kali sarjana, seharusnya
ditulis dua-duanya, tapi ini hanya satu gelar yang ditulis. Gelar doktorandus
ditulis pada saat beliau jadi walikota, dan gelar insinyur ditulis saat beliau
menjabat presiden. Dan gelar insinyur inilah yang ramai digugat keasliannya,” kata
Daeng Nappa’.
“Dari mana informasi bahwa beliau dulu
bergelar doktorandus?” tanya Daeng Tompo’.
“Fotonya beredar di banyak media massa dan
media sosial. Foto saat beliau menjabat walikota dan berkunjung ke salah satu
perusahaan, di bawah foto ada keterangan gambar tertulis gelarnya doktorandus,
bukan insinyur,” jelas Daeng Nappa’.
“Masih perlu diteliti kebenarannya itu. Kenapa baru sekarang muncul foto begitu, kenapa tidak dari dulu, jangan sampai foto editan, bukan foto asli,” kata Daeng Tompo.
“Itumi juga,” ujar Daeng Nappa’.
“Sampai sekarang saya masih percaya
informasi yang diberikan pihak kampusnya bahwa beliau memang alumni fakultas
kehutanan di kampus tersebut,” tandas Daeng Tompo’. (asnawin)
Sabtu, 19 April 2025
......
Keterangan:
presiden ta’ = presiden kita
Itumi juga = Itulah juga