di Ballroom Menara
Pinisi UNM, Makassar, Selasa, 15 Mei 2018. (ist)
-------
Rabu,
16 Mei 2018
Bupati Pinrang “Dipinang” Jadi Dosen UNM
- Raih Gelar Doktor Bidang Ilmu Administrasi Publik
- Tercatat sebagai Doktor ke-701 Alumni PPs UNM
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA).
Bupati Pinrang Andi Aslam Patonangi berhasil meraih gelar doktor dalam bidang Ilmu
Administrasi Publik, di Universitas Negeri Makassar (UNM). Setelah berhasil
meraih gelar doktor, Andi Aslam langsung mendapat pinangan berkiprah sebagai
dosen di UNM.
Ajakan itu disampaikan langsung Rektor
UNM Prof Husain Syam, sesaat setelah Andi Aslam Patonangi dinyatakan lulus
dalam Ujian Promosi Doktor, pada Program Pascasarjana UNM, di Ballroom Menara
Pinisi UNM, Makassar, Selasa, 15 Mei 2018.
Husain Syam yang bertindak sebagai Ketua
Sidang Ujian Promosi Doktor bahkan mendorong Andi Aslam menjadi Guru Besar,
karena Bupati Pinrang dua periode itu dinilai sebagai orang cerdas.
“Waktu kami ke Amerika, saya pantau kompetensi
dan kualitasnya, dan promovendus ini adalah mahasiswa S3 yang cerdas,” kata Husain.
Dia mengatakan, berdasarkan hasil
diskusi dirinya bersama para penguji lainnya, Andi Aslam Patonangi yang
kelahiran tahun 1964 berhak memperoleh nilai A pada ujian promosi doktornya.
“Berdasarkan hasil diskusi kami, kami
memandang promovendus berhak memperoleh nilai disertasi A, dan dengan Indeks
Prestasi Kumulatif 3,96, promovendus berhak menyandang gelar cumlaude,” kata
Husain.
Tim penguji Ujian Promosi Doktor
terhadap Andi Aslam Patonangi berjumlah delapan orang, yaitu Prof Husain Syam
sebagai ketua, Prof Rifdan, Prof Rakhmat, Prof Jasruddin, Prof Haedar Akib, Prof
Hamsu Abdul Gani, Prof Andi Iksan, dan Prof Syamsul Maarif.
Andi Aslam Patonangi yang tercatat
sebagai doktor ke-701 yang dihasilkan UNM, dalam ujian doktoralnya mengusung
judul disertasi, “Model Perencanaan Pembangunan Partisipatif di Kabupaten
Pinrang.”
Ujian promosi doktor Andi Aslam turut
dihadiri Ketua DPRD Pinrang, Wakil Bupati Pinrang M Darwis Bastama, Forkopimda,
Sekda, serta para pimpinan OPD se-Kabupaten Pinrang, dan sejumlah undangan
lainnya. (kia)