BANTU PETANI. Babinsa Koramil 1420-02 yang merupakan bagian dari wilayah teritorial Kodim 1420/Sidrap, turun langsung ke sawah bersama petani melakukan penyemprotan hama padi, penyiapan bibit, serta penanaman padi secara manual.
-------
Jumat, 04 Januari 2019
Babinsa
Kodim Sidrap Turun ke Sawah Bantu Petani
SIDRAP, (PEDOMAN
KARYA). Bintara
Pembina Desa (Babinsa) merupakan orang pertama dari barisan Tentara Nasional Indonesia
(TNI) yang langsung turun ke tempat kejadian di tengah masyarakat, misalnya saat
terjadi bencana banjir, gempa bumi, penyelundupan, transaksi gelap, atau kedatangan
kapal asing di perairan Indonesia yang bisa mengancam keamanan.
Babinsa
tinggal di tengah-tengah warga dan harus dekat dengan seluruh warga. Bila ada
orang asing di wilayahnya, ia dapat segera mengenalinya atau warga dapat segera
melaporkannya kepada Babinsa.
Sama
sekali tidak ada tugas atau kewajiban bagi Babinsa untuk turun ke sawah membantu
petani, tetapi Babinsa Koramil 1420-02 yang merupakan bagian dari wilayah
teritorial Kodim 1420/Sidrap, turun langsung ke sawah bersama petani melakukan
penyemprotan hama padi, penyiapan bibit, serta penanaman padi secara manual.
Itu dilakukan di Desa
Polewali dan Desa Baula, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap, Rabu, 03 Januari
2019. Para Babinsa melakukan hal itu untuk kembali menggalakkan Upaya Khusus
(Upsus) mendampingi petani dalam rangka meningkatkan swasembada pangan di wilayah
Kabupaten Sidrap.
Pendampingan yang
dilakukan para Babinsa jajaran Kodim 1420/Sidrap kepada petani tersebut, bertujuan
memberikan semangat serta membantu meringankan pekerjaan warga dalam mendukung
program pemerintah di bidang swasembada pangan di wilayah binaan masing-masing.
Dandim 1420/Sidrap,
Letkol Inf Jamot Parluhutan, mengatakan, apa yang dilakukan para Babinsa
jajaran Kodim 1420 Sidrap, merupakan salah satu tugas Satuan Komando
Kewilayahaan dalam mendukung program pemerintah melalui swasembada pangan,
khususnya di wilayah Kabupaten Sidrap.
“Pendampingan Upsus
para Babinsa kepada petani ini akan dilaksanakan secara terus menerus, mulai
dari penyiapan lahan, penyemaian, penanaman, pemupukan, pemberantasan hama,
hingga siap panen akan terus dilaksanakan pendampingan sehingga program
swasembada pangan di awal tahun 2019, khususnya di Wilayah Kabupaten Sidrap,
akan tercapai,” kata Jamot. (Imam
Ismail)