---------
Senin, 18 Maret 2019
UIT
Makassar Gelar Wisuda, Jasruddin Selamati Haji Haruna
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Sebanyak 765 mahasiswa Universitas
Indonesia Timur (UIT) dari berbagai program studi mengikuti upacara Wisuda Angkatan
XIII, di Aula Lantai V Kampus V UIT Makassar, Jl Abdul Kadir, Makassar, Senin, 18
Maret 2019.
Kepala L2Dikti Wilayah
IX Sulawesi, Prof Jasruddin Malago, dalam sambutannya pada acara wisuda
tersebut mengucapkan selamat kepada Rektor UIT Makassar Dr Andi Maryam dan
jajarannya atas pelaksanaan wisuda yang baru pertama kali dilaksanakan sejak
dua tahun lalu.
Jasruddin juga mengucapkan
selamat dan menyampaikan terima kasih kepada pendiri dan mantan Ketua Yayasan
Indonesia Timur, Haji Haruna, atas kebesaran jiwanya melepaskan diri dari
urusan pengelolaan kampus UIT.
“Terima kasih kepada
Pak Haji Haruna yang telah menyerahkan sepenuhnya kepada yayasan dan pengelola
UIT untuk melanjutkan pengelolaan dan pengembangan UIT,” kata Jasruddin yang
disambut tepuk-tangan meriah dari para dosen dan sivitas akademika, serta para
wisudawan dan undangan yang hadir.
Mantan Direktur Program
Pascasarjana (PPs) Universitas Negeri Makassar (UNM) itu mengatakan, lima tahun
lalu, UIT Makassar termasuk salah satu perguruan tinggi besar di lingkungan
L2Dikti Wilayah IX Sulawesi.
“Lalu kemudian tidak
masalah kalau terjadi gelombang, tapi itu biasa dan akhirnya UIT Makassar bisa
beroperasi kembali seperti biasa. UIT hari ini kita sepakati untuk dilanjutkan
perjalanannya. Yang wisuda hari ini, sebenarnya sudah harus diwisuda dua tahun
lalu,” kata Jasruddin.
Ketua Asosiasi
Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia (Aptisi) Pusat, Prof Budi Djatmiko, yang
turut hadir sekaligus membawakan orasi ilmiah pada acara wisuda tersebut, juga
menyampaikan ucapan terima kasih kepada Haji Haruna atas kebesaran jiwanya
menyerahkan pengelolaan UIT Makassar kepada orang-orang muda yang profesional.
“Saya kira kita patut memberikan
apresiasi kepada Bapak Haji Haruna yang penuh kesadaran dan kebesaran jiwa
menyerahkan sepenuhnya pengelolaan UIT Makassar kepada orang-orang muda dan
profesional. Saya yakin UIT akan kembali berjaya,” kata Budi.
Tertunda
Dua Tahun
Ketua Yayasan UIT
Makassar, Amiruddin SH MH mengatakan, pihaknya menggelar wisuda untuk pertama
kali sejak dua tahun lalu atau sejak 2016.
Dia mengatakan, tidak
adanya wisuda selama dua tahun karena terjadi masalah internal yang berujung
pada ditutupnya pelayanan dari L2Dikti (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi) Wilayah
IX Sulawesi (yang merupakan perpanjangan tangan dari Kementerian Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi) kepada UIT Makassar.
“Terima kasih kepada
Kepala L2Dikti Wilayah IX Sulawesi yang banyak membantu sehingga wisuda dapat
dilaksanakan hari ini. Ke depannya, UIT diharapkan dapat menjadi perguruan
tinggi yang bisa diandalkan,” kata Amiruddin.
Dalam wisuda kali ini, katanya,
sebenarnya akan diwisuda sebanyak 1.447 orang karena mereka sudah dinyatakan
lolos verifikasi dari L2Dikti Wilayah IX Sulawesi.
“Tapi kami bagi dua
dari total 1.447 alumni yang akan diwisuda tersebut. Jadi untuk hari ini 765 orang
yang diwisuda. Mungkin sekitar tiga sampai empat bulan ke depan baru kita gelar
wisuda lagi,” kata Amiruddin.
Rektor UIT Makassar, Dr
Andi Maryam, menambahkan alumni yang diwisuda sebanyak 361 orang, terdiri atas 16
alumni Prodi Kesehatan Masyarakat, 105 alumni Prodi Farmasi, 7 alumni Prodi Ilmu
dan Teknologi Pangan, 12 alumni Prodi Ilmu Administrasi Negara, 28 alumni Prodi
Ilmu Hukum, 29 alumni Prodi Manajemen, 7 alumni Prodi Psikologi, 7 alumni Prodi
Pendidikan Agama Islam, serta 50 alumni Prodi Ilmu Keperawatan.
“Sebenarnya ada 700-an
alumni yang kita udnang untuk diwisuda, tetapi hanya 361 orang yang hadir untuk
diwisuda. Khusus hari ini hanya alumni S1 yang diwisuda,” kata Andi Maryam.
Wakil Rektor IV Bidang Humas
dan Kerjasama UIT, Zulkarnain Hamson, kepada wartawan seusai acara wisuda
mengatakan, wisuda selanjutnya akan digelar pada april 2019 dan diperkirakan
akan diikuti kurang lebih 900 alumni. (win)