Pemain tim nasional
Spanyol, Jesús María Pereda, mencetak gol pembuka melawan Uni Soviet, pada
laga final Piala Eropa 1964, di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, 21 Juni 1964. (Foto: UEFA)
------
PEDOMAN KARYA
Ahad, 04 Juli 2021
Sejarah
Piala Eropa (4):
Spanyol
Tundukkan Juara Bertahan Uni Soviet
Oleh:
Asnawin Aminuddin
(Wartawan Pedoman Karya)
Spanyol yang pada Piala
Eropa pertama di Perancis tahun 1960, mengundurkan diri saat akan berhadapan
dengan Uni Soviet, ditunjuk sebagai tuan rumah putaran final Piala Eropa kedua
tahun 1964.
Jika pada Piala Eropa
pertama hanya 17 timnas yang bertanding, maka pada Piala Eropa 1964 jumlah
timnas yang bertanding bertambah menjadi 29 tim. Namun, Yunani mengundurkan
diri sebelum bertanding melawan Albania (karena kedua negara tersebut sedang
berkonflik), sehingga timnas yang bertanding menjadi 28.
Juara bertahan Uni Soviet
juga turut bertanding, sementara Jerman Barat kembali absen. Sekadar informasi,
pada waktu itu Jerman masih terbagi dua negara, yaitu Jerman Barat dan Jerman
Timur.
Uni Soviet, Austria, dan
Luksemburg mendapat bye alias tidak bertanding pada putara pertama dan langsung
melangkah ke putaran kedua. Tim-tim memainkan laga kandang-tandang sampai
semifinal.
Empat tim terakhir yang
bertahan melaju ke babak semifinal, masing-masing berpeluang menjadi tuan
rumah, karena tuan rumah dipilih dari empat tim yang melaju ke semifinal.
Ke-4 tim yang melaju ke
semifinal yaitu juara bertahan Uni Soviet, Spanyol, Hongaria, dan Denmark. Dari
hasil pemilihan, Spanyol terpilih sebagai tuan rumah.
Pada babak semifinal, juara
bertahan Uni Soviet bertemu dengan Denmark, sedangkan Spanyol bertemu dengan
Hongaria. Pertandingan antara Uni Soviet versus Denmark dilangsungkan di Stadion
Camp Nou, Barcelona, sedangkan pertandingan antara Spanyol versus Hongaria digelar
di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid. Kedua pertandingan tersebut dilangsungkan
pada hari yang sama yaitu pada 17 Juni 1964.
Dalam pertandingan antara
Uni Soviet versus Denmark yang dipimpin wasit Concetto Lo Bello (Italia), juara
bertahan Uni Soviet berhasil unggul dengan dengan skor 3-0. Tiga gol kemenangan
Uni Soviet dicetak oleh Voronin (menit ke-19), Ponedelnik (menit ke-40), dan Ivanov
(menit ke-87).
Pada pertandingan lain, tuan
rumah Spanyol berhasil menundukkan Hongaria dengan skor tipis 2-1 lewat
perpanjangan waktu. Pertandingan perpanjangan waktu dilakukan setelah kedua tim
bermain imbang 1-1 dalam 2x45 menit.
Spanyol terlebih dahulu
unggul lewat gol yang dicetak Jesús María Pereda, pada menit ke-35. Hongaria
menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-84 lewat gol yang dicetak Ferenc
Bene.
Pada pertandingan perpanjangan
waktu 2x15 menit, Spanyol berhasil unggul 2-1 melalui gol yang dicetak oleh Amancio
Amaro pada menit ke-115. Pertandingan dipimpin wasit Arthr Blavier dari Belgia.
Perebutan
Juara ke-3
Pertandingan perebutan
juara ketiga antara Hongaria versus Denmark dilangsungkan di Camp Nou,
Barcelona, pada 20 Juni 1964. Pertandingan dimenangkan Hongaria dengan skor 3-1
lewat perpanjangan waktu setelah kedua tim bermain imbang 1-1 pada 2x45 menit.
Hongaria terlebih dahulu
unggul 1-0 lewat gol yang diciptalan Ferenc Bene pada menit ke-11. Denmark
menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-82 berkat gol yang dicetak
Bertelsen.
Pada perpanjangan waktu,
Hongaria mencetak dua gold an mengubah kedudukan menjadi 3-1. Dua gol
kemenangan Hongaria tersebut dicetak oleh Dezső Novák pada menit ke-107 dari
titik putih penalty, dan pada menit ke-110).
Babak
Final
Alhasil, Uni Soviet
bertemu dengan tuan rumah Spanyol pada babak final. Pertandingan babak final
dilangsungkan di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, pada 21 Juni 1964, dan dipimpin
wasit Daniel Mellet dari Swiss.
Jika pada empat tahun
sebelumnya, penguasa diktator Spanyol, Jenderal Fransisco Franco, tidak
mengizinkan Spanyol bertanding melawan Uni Soviet, maka kali ini ia
membolehkannya, apalagi pertandingan dilangsungkan di Spanyol.
Pada babak final, Spanyol
berhasil mengalahkan juara bertahan Uni Soviet dengan skor tipis 2-1. Spanyol
terlebih dahulu unggul lewat gol yang dicetak Jesús María Pereda pada menit
ke-6, dan dua menit kemudian disamakan Uni Soviet berkat gol yang dicetak oleh Galimzyan
Khusainov.
Spanyol menentukan
kemenangannya lewat gol yang dicetak Marcelino Martínez pada menit ke-84.
Dengan kemenangan
tersebut, Spanyol menjadi negara kedua yang menjarai Piala Eropa yakni pada
Piala Eropa kedua tahun 1964.
Pemain Spanyol pada partai
final terdiri atas José Ángel Iribar, Feliciano Rivilla, Isacio Calleja, Ignacio
Zoco, Ferran Olivella, Josep Maria Fusté, Amancio Amaro, Jesús María Pereda, Marcelino
Martínez, Luis Suárez, dan Carlos Lapetra. Manajer: José Villalonga.
Pemain Uni Soviet, Lev
Yashin, Viktor Shustikov, Albert Shesternyov, Eduard Mudrik, Valery Voronin, Viktor
Anichkin, Igor Chislenko, Valentin Ivanov, Viktor Ponedelnik, Aleksei Korneyev,
dan Galimzyan Khusainov. Manajer: Konstantin Beskov.
Pemain
Pilihan UEFA
Sebagai bentuk penghargaan,
UEFA memilih 11 pemain pilihan yang disebut UEFA Team of the Tournament.
Ke-11 pemain tersebut
terdiri atas penjaga gawang: Lev Yashin (Uni Soviet), pemain bertahan:
Feliciano Rivilla (Spanyol), Dezső Novák (Hongaria), Ignacio Zoco (Spanyol),
Fernando Olivella (Spanyol), gelandang: Amancio Amaro (Spanyol), Valentin
Ivanov (Uni Sovyet), Luis Suárez (Spanyol), serta penyerang: Ferenc Bene
(Hongaria), Spanyol Jesús María Pereda (Spanyol), dan Flórián Albert (Hongaria).
Sepatu
Emas
Penghargaan Piala Sepatu
Emas diberikan kepada pencetak gol terbanyak, dan dalam putaran final Piala
Eropa 1964, ada tiga pemain yang mendapatkan Piala Sepatu Emas, yaitu Ferenc
Bene (Hongaria), Dezső Novák (Hongaria), dan Jesús María Pereda (Spanyol).
(bersambung)
------
Sumber
referensi:
Piala Negara Eropa UEFA
1964
---- https://id.wikipedia.org/wiki/Piala_Negara_Eropa_UEFA_1964
---- Dikutip pada Jumat
sore, 02 Juli 2021
Final Piala Negara Eropa
UEFA 1964
---- https://id.wikipedia.org/wiki/Final_Piala_Negara_Eropa_UEFA_1964
---- Dikutip pada Jumat
sore, 02 Juli 2021
------
Artikel sebelumnya:
Sejarah Piala Eropa (3): Piala Eropa I Dijuarai Uni Soviet
Sejarah Piala Eropa (2): Henri Delaunay Sang Penggagas Piala Eropa
Sejarah Piala Eropa (1): Berdirinya UEFA dan Kejuaraan yang Diselenggarakan