------
Ahad,
20 Maret 2016
Nurdin Massi Memang
Pantas Memimpin Muhammadiyah Makassar
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA).
Tidak ada riak apalagi penolakan atas terpilihnya Nurdin Massi sebagai Ketua
Muhammadiyah Kota Makassar masa bakti 2016-2021, pada Musda ke-16 Muhammadiyah
Kota Makassar, di Gedung Lembaga Administrasi Negara (LAN) Antang, Makassar, Ahad,
20 Maret 2016.
Semua pihak menerima dan bahkan
menganggap Nurdin Massi memang pantas menggantikan KH Jalaluddin Sanusi memimpin Muhammadiyah Kota Makassar.
“Memperoleh suara terbanyak (dalam
pemilihan anggota formatur, red) mencerminkan arus bawah Muhammadiyah yang
menginginkan Nurdin Massi sebagai ketua, sekalipun peraih suara terbanyak tidak
otomatis menjadi ketua. Penunjukan beliau sebagai ketua Muhammadiyah sudah
tepat, baik dari sisi nilai kekaderan, maupun pengalaman memimpin di
Muhammadiyah,” ujar mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Rachmat Noer,
kepada “Pedoman Karya”, sesaat setelah Nurdin Massi terpilih sebagai ketua.
Nurdin Massi, katanya, adalah kader
Muhammadiyah paripurna yang memulai aktivitas dari IPM (Ikatan Pelajar
Muhammadiyah), IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), Pemuda Muhammadiyah, kemudian
menjadi guru lalu menjadi kepala sekolah di sekolah Muhammadiyah.
“Nurdin Massi sangat menjiwai dan
memahami persoalan yang dihadapi Muhammadiyah saat ini. Beliau juga sangat
dekat dengan angkatan muda Muhammadiyah di Makassar,” kata Rachmat, seraya
menambahkan bahwa pengalaman berorgansiasi dan kompetensi keilmuan yang
dimiliki Nurdin Massi sangat mendukung dirinya memimpin Muhammadiyah Kota
Makassar.
Pendapat yang sama dikemukakan mantan Ketua
Majelis Pemberdayaan Masyarakat Muhammadiyah Sulsel, Drs HM Husni Yunus MPdI.
“Beliau sosok sederhana, loyal,
istiqamah, dekat dengan AMM (angkatan muda Muhamamdiyah, red),” katanya.
Mantan Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah
Sulsel, Hadi Saputra mengaku mengenal Nurdin Massi sejak belasan tahun silam
ketika Nurdin Massi masih menjabat Kepala SMP Muhammadiyah 1 Makassar.
“Komitmen, kapasitas, dan visi
kepemimpinannya, turut membesarkan sekolah tersebut (SMP Muhammadiyah 1
Makassar). Ketika ditunjuk memimpin Lazismu (Lembaga Amil, Zakat, Infaq, dan Sadaqah
Muhammadiyah) PDM Kota Makassar, beliau juga menunjukkan dedikasinya
mengembangkan lembaga tersebut. Insya Allah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah
Makassar semakin berkemajuan di bawah kepemimpinan beliau,” tutur Hadi.
Mantan Sekretaris Pimpinan Cabang Ikatan
Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Makassar (periode 1995-1996), Lukman Umar,
juga menyebut keberhasilan Nurdin Massi saat memimpin SMP Muhammadiyah 1
Makassar.
“Beliau banyak membantu sewaktu kami
menjalani tugas sebagai Sekretaris Umum PC IMM Kota Makassar tahun 95-96. Saat
itu, Kak Nurdin menjabat Kepala SMP Muhammadiyah 1 Bersubsidi, dan sekolah itu sangat
berkembang di bawah kepemimpinan beliau,” ungkap Lukman yang kini menjabat
Ketua Bawaslu Provinsi Sulbar. (win)