ADA YANG MENUNTUN. Di usianya yang sudah lebih dari 60 tahun, Prof Muhammad Basri Wello (kedua dari kanan), mengaku bisa merasakan bahwa perjalanan hidupnya seakan-akan ada yang menuntun. (ist)
-------
PEDOMAN
KARYA
Sabtu,
9 April 2016
Prof Muhammad
Basri Wello:
Seakan-akan Ada
yang Menuntun
Setelah melewati perjalanan hidup yang
cukup panjang dan meraih berbagai prestasi, biasanya seseorang akan menjadi
lebih bijak, termasuk dalam menilai dirinya, terutama kesadaran akan
keberadaannya di muka bumi.
Kesadaran itu juga dirasakan oleh Prof
Dr H Muhammad Basri Wello MA. Di usianya yang sudah lebih dari 60 tahun, mantan
Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi ini mengaku bisa merasakan bahwa
perjalanan hidupnya seakan-akan ada yang menuntun.
“Hidup saya itu mengalir begitu saja,
tetapi seakan-akan ada yang menuntun. Saya bisa merasakan betapa hidup kita itu
ada yang mengatur,” kata pria kelahiran Maroanging, Enrekang, 5 November 1952.
Dalam bincang-bincang santai di
kediamannya, Perumahan Hartaco Indah, Makassar, Basri Wello mengaku bersyukur
karena bisa kembali merasakan indahnya profesi dosen.
Selama kurang lebih 20 tahun terakhir,
dirinya tidak utuh mengajar di kampus (IKIP Ujungpandang / Universitas Negeri
Makassar), karena melanjutkan kuliah di luar negeri (Amerika Serikat) dan
selalu mendapat jabatan, baik di kampus maupun di luar kampus.
Setelah meraih gelar doktor pada 1999
dan menjabat Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris selama satu tahun
(1999-2000), Basri Wello diangkat menjadi Pembantu Rektor III untuk mendampingi
Rektor UNM Prof Dr HM Idris Arief MS.
Empat tahun kemudian, dirinya kembali
diminta mendampingi Prof Idris Arief, tetapi kali ini sebagai Pembantu Rektor
IV.
Selain sebagai Pembantu Rektor, alumni
S2 Kansas University, AS, juga mendapat amanah sebagai Ketua Dewan Pendidikan
Kota Makassar dan konsultan pendidikan di wilayah Indonesia dari lembaga
internasional.
Hanya beberapa bulan setelah masa
jabatannya selaku Pembantu Rektor IV berakhir, dirinya mendapat kepercayaan
dari pemerintah pusat (Mendiknas RI) untuk menjabat Koordinator Kopertis
Wilayah IX Sulawesi (2008-2012).
“Seakan-akan habis satu jabatan, sudah
menunggu lagi jabatan berikutnya,” kata Basri yang juga pernah menjabat Kepala
Humas IKIP Ujungpan-dang (1987-1989) dan Pembantu Dekan III FPBS IKIP
Ujungpandang (1989-1992, 1992-1995).
Dari situ, dirinya mengaku dapat
mengambil kesimpulan bahwa tidak ada yang kebetulan dalam hidup kita.
“Nasib kita itu betul-betul sudah
ditentukan,” ujar Basri yang alumni S3 Linguistik Unhas. (asnawin aminuddin)
---------------
Biodata
Nama
lengkap : Prof Dr Muhammad Basri Wello
MA
Tempat/tgl
lahir : Maroanging, Enrekang, 5
November 1952
Isteri : Hj St Ramlah SE MM
Anak : dua orang
Pendidikan
Formal:
-
SD di Maroanging, Kabupaten Enrekang (1963)
-
SMP Negeri di Maroanging, Kabupaten Enrekang (1967)
-
SPG Negeri di Rappang, Kabupaten Sidrap (1970)
-
Sarjana Muda (BA) Bahasa dan Sastra Inggris, FKSS, IKIP Ujungpandang (1974)
-
Sarjana (Drs) Bahasa dan Sastra Inggris, FKSS, IKIP Ujungpandang (1977)
-
Master of Arts (MA) Curriculum & Instruction/TESL Kansas University,
Amerika Serikat (1987)
-
Doktor (Dr) Linguistik/ESL, Unhas, Makassar (1999)
Pendidikan
Tambahan :
-
Summer Course: Intensive Language Program, Fullbright Fellowship, State
University of New York, Buffalo, AS (8 Juli – 16 Agustus 1985)
-
Short Course: Regional Development Planning, Kerjasama Erasmus Rotterdam dan
Unhas (12 Januari – 21 Februari 1987)
-
Shor Course: ELT in large Classes Management and Investigation, The British
Council, Leed, Inggris (6 – 29 September 1992)
-
Short Course: Teaching English for Business and Technology, RELC, Singapura (30
Januari – 28 Februari 1994)
-
Graduate Certificate: Higher Education Management, Hubert Humphery Fellowship,
Pennsylvania State University, AS (Juli 1995 – Juni 1996)
-
Diploma: Business English, Manchester Business Training Limited (Distance
Learning), Inggris (Februari 1995 – September 1996)
----
@copyright Majalah Almamater
(http://majalah-almamater.blogspot.co.id/2013/04/prof-basri-wello-seakan-akan-ada-yang.html)
Tags
Sosok