------
Kamis, 29 Desember 2016
Pelatihan Instruktur Muhammadiyah Sulsel “Hanya”
Diikuti 52 Peserta
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Darul
Arqam dan Pelatihan Instruktur Wilayah (Dapiwil) Muhammadiyah Sulsel yang
digelar di Kampus Unismuh Makassar, 27 Desember 2016, hingga 2 Januari 2017,
“hanya” diikuti 52 peserta dari 18 kabupaten dan kota se-Sulsel.
Ke-52 peserta tersebut terdiri atas 44 orang utusan
Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Sulsel, tujuh (7) peserta utusan Pimpinan
Wilayah Muhammadiyah Sulsel serta satu 91) peserta utusan Pimpinan Wilayah
Aisyiyah Sulsel.
“Ada lima daerah yang tidak mengirimkan utusannya,
yaitu PDM Gowa, PDM Jeneponto, PDM Barru, PDM Luwu Utara, serta PDM Bone.
Utusan PWM Sulsel semuanya anggota Majelis Pendidikan Kader yang belum
mengikuti Pelatihan Instruktur Muhammadiyah,” jelas Ketua Panitia Dapiwil
Muhammadiyah Sulsel, Amir MR, didampingi Humas Muhammadiyah Sulsel, Asnawin
Aminuddin, kepada wartawan, di Makassar, Kamis, 29 Desember 2016.
Utusan PDM Parepare tercatat paling banyak yakni enam
orang, menyusul PDM Pinrang, PDM Pangkep, dan PDM Bulukumba yang masing-masing
mengirim empat utusan. PDM Maros dan PDM Sinjai masing-masing mengirim tiga
utusan.
PDM Takalar, PDM Wajo, PDM Soppeng, PDM Enrekang, PDM
Luwu Tiur, PDM Sidrap, PDM Selayar, dan PDM Bantaeng masing-masing mengirim dua
orang utusan, sedangkan PDM Makassar, PDM Luwu, PDM Toraja Utara, dan PDM
Palopo hanya mengirim satu orang utusan.
3 Profesor, 9 Doktor
Dari daftar pemateri pada Dapiwil tersebut, tercatat
tiga profesor, 9 doktor, dan beberapa kiyai dijadwalkan menjadi pembicara.
Ketiga profesor tersebut yaitu Prof Musafir Pababbari
(Rektor UIN Alauddin Makassar), Prof Ambo Asse (Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis UIN Alauddin/ Ketua Muhammadiyah Sulsel), dan Prof Irwan Akib (mantan
Rektor Unismuh Makassar/Sekretaris Muhammadiyah Sulsel).
Sementara sembilan doktor yang jadi pembicara, yaitu
Dr Abdul Rahman Rahim (Rektor Unismuh Makassar/Ketua Majelis Ekonomi
Muhammadiyah Sulsel), Dr Syaiful Saleh (Ketua BPH Unismuh Makassar/Wakil Ketua
Muhammadiyah Sulsel), Dr KH Mustari Bosra (Wakil Ketua Muhammadiyah Sulsel), Dr
KH Abdullah Renre (Wakil Ketua Muhammadiyah Sulsel).
Selanjutnya, Dr KH Alwi Uddin (Wakil Ketua
Muhammadiyah Sulsel), Dr Syarifuddin Jurdi (dosen/penulis buku), Dr HM Ramli
Haba (Ketua Tapak Suci Putra Muhammadiyah Sulsel), Dr Abbas Baco Miro
(Sekretaris Majelis Tarjih Muhammadiyah Sulsel), dan Dr Mahsyar Idris (Majelis
Tarjih Muhammadiyah Sulsel).
Pembicara lain yaitu, KH Iskandar Tompo (Wakil Ketua
Muhammadiyah Sulsel), KH Mawardi Pewangi (Dekan FAI Unismuh Makassar/Wakil
Ketua Muhammadiyah Sulsel), Abdul Rachmat Noer SE MM (mantan Ketua Pemuda
Muhammadiyah Sulsel), Asep Purnama Bachtiar SAg MAg, dan Muhammad Azis ST MSc
(MPK PP Muhammadiyah).
18 Kabupaten/Kota
Amir
MR menjelaskan, di luar delapan peserta dari PWM Sulsel dan PWA Sulsel, ke-42
peserta lainnya berasal dari utusan 18 kabupaten dan kota (Pimpinan Daerah
Muhammadiyah) se-Sulsel.
Ke-42 peserta tersebut, yaitu Zainuddin, Alimuddin,
Zainul Arifin, Darwis (PDM Pinrang),
Adhi Guntur P, Tajuddin, Ahmad Hidayat, Muhammad
Ramdhan, Saiful, Satriani Said, (PDM Parepare), Basrinuddin, Syamsuddin H (PDM
Takalar), Muhammad Irsyad, Hasan Dori, (PDM Wajo), Andi Zainuddin, Herdi, (PDM
Soppeng).
Kamaruddin Sita, Agus Sallangan (PDM Enrekang), Irwan
Sadri, Mas’ud Arif (PDM Luwu Timur), Alimin (PDM Luwu), Saifullah, Madaling
(PDM Sidrap), Husain Mustafa, Ismail Hamid, Muhammad Tamrin, Pakkai (PDM
Pangkep).
Saiful Arif, Adi Agus (PDM Kepulauan Selayar), Kaharuddin,
Syarif, Rusli Sarira (PDM Bantaeng), Kaimuddin, Harum, Amiruddin, Ardianto,(PDM
Bulukumba), Fahruddin Achmad, Muhammad Idris, Syahrir Umar (PDM Maros), Suardi,
Muhammad Faizul, Sulkarnain (PDM Sinjai), Mansyur Qadir (PDM Makassar), Nur
Alam (PDM Palopo).
Sementara peserta utusan Majelis Pendidikan Kader
(MPK) Muhammadiyah Sulsel, yaitu Martono La Moane, Kamaruddin, Hajra Tihurua,
Ya’kub, Ruslan, Saiful Kaharuddin, dan, sedangkan utusan MPK Aisyiyah Sulsel
yaitu Nurani Azis (MPK Aisyiyah Sulsel). (zak)
Tags
Aneka