TERBANYAK. "Unismuh Makassar berhasil meloloskan 80 judul penelitiannya untuk memperoleh pendanaan penelitian dan pengabdian pada masyarakat tahun 2017 (dengan total dana sebesar Rp3 miliar lebih). Jumlah tersebut sekaligus tercatat sebagai perguruan tinggi swasta (PTS) terbanyak judul penelitiannya di lingkungan Kopertis Wilayah IX Sulawesi Tahun 2017."
-- Dr H Abubakar Idhan -- (Ketua LP3M Unismuh Makassar)
-----
Ahad,
15 Januari 2017
Penelitian
Unismuh Terbanyak di Kopertis IX
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Universitas
Muhammadiyah (Unismuh) Makassar berhasil meloloskan 80 judul penelitiannya
untuk memperoleh pendanaan penelitian dan pengabdian pada masyarakat tahun 2017
(dengan total dana sebesar Rp3 miliar lebih).
Jumlah tersebut sekaligus tercatat
sebagai perguruan tinggi swasta (PTS) terbanyak judul penelitiannya di
lingkungan Kopertis Wilayah IX Sulawesi Tahun 2017.
“Unismuh Makassar sudah tiga tahun
berturut-turut menempati urutan pertama terbanyak judul penelitiannya di
lingkungan Kopertis Wilayah IX Sulawesi,” ungkap Ketua Lembaga Penelitian,
Pengembangan, dan Pengabdian pada Masyarakat (LP3M) Unismuh Makassar, Dr H
Abubakar Idhan, didampingi Humas Unismuh Asnawin Aminuddin, kepada wartawan, di
Makassar, Sabtu, 14 Januari 2017.
Tahun 2016, Unismuh Makassar menempati
urutan pertama dengan 71 judul penelitian (dengan total dana sebesar Rp2,9
miliar), sedangkan dua tahun lalu (2015), Unismuh Makassar menempati peringkat
pertama dengan 74 judul penelitian (dengan total dana Rp3,2 miliar).
“Tahun lalu itu terjadi pengurangan
anggaran penelitian, jadi bukan hanya Unismuh Makassar yang kena imbasnya,
melainkan kepada semua perguruan tinggi yang memasukkan proposal judul,” jelas
Abubakar.
Khusus di lingkungan perguruan tinggi
Muhammadiyah (PTM) se-Indonesia, Unismuh Makassar menempati peringkat ke-4 dari
79 PTM (total 1.490 judul) yang berhasil memperoleh pendanaan penelitian dan
pengabdian pada masyarakat tahun 2017.
Peringkat pertama ditempati Universitas
Ahmad Dahlan Yogyakarta dengan 100 judul penelitian, disusul Universitas
Muhammadiyah Surakarta dengan 95 judul, lalu Universitas Muhammadiyah Ponorogo
dengan 84 judul.
“Unismuh Makassar dan Universitas
Muhammadiyah Malang tahun ini sama-sama meloloskan 80 judul penelitian,” sebut
Abubakar, seraya menambahkan bahwa dalam bidang penelitian Unismuh Makassar
sudah masuk klaster madya dengan total dana penelitian sebesar Rp5 miliar. (zak)