PERSIAPAN. Sekda Bulukumba, Andi Bau Amal (ketiga dari kiri), memimpin Rapat Persiapan Pelaksanaan Safari Ramadhan 1438 Hijriyah, di Ruang Pola Kantor Bupati Bulukumba, Rabu, 24 Mei 2017. (Foto: Andi Ayatullah/Humas Pemkab Bulukumba)
---------
Jumat,
26 Mei 2017
Safari Ramadhan,
Pemkab Bulukumba Sebar 45 Mubaligh
BULUKUMBA,
(PEDOMAN KARYA). Menyambut
bulan suci Ramadhan 1438 Hijriyah, Pemkab Bulukumba bersama beberapa instansi terkait
telah menetapkan akan mengadakan kegiatan Safari Ramadhan dengan membentuk dua
tim dan menyebar 45 mubaligh untuk mengisi ceramah tarwih.
Dua tim yang dibentuk dipimpin langsung
Bupati Bulukumba Andi Sukri Sappewali, dan Wakil Bupati Tomy Satria Julianto. Bupati
dan Wakil Bupati masing-masing akan berkeliling ke masjid-masjid di kota dan di
desa.
Rencana pelaksanaan Safari Ramadhan
tersebut dibahas dalam sebuah rapat di Ruang Pola Kantor Bupati Bulukumba, Rabu,
24 Mei 2017, yang dipimpin Sekda Bulukumba, Andi Bau Amal.
Rapat yang dihadiri Forum Koordinasi
Pimpinan Daerah (Forkorpimda) Kabupaten Bulukumba juga membahas mengenai topik
apa yang sebaiknya disampaikan oleh para mubaliqh dalam ceramah tarwih ,
khususnya yang terkait nilai-nilai nasionalisme, persatuan dan kesatuan, serta
bahaya Narkoba (narkotika dan obat/bahan berbahaya).
“Pemerintah senantiasa mendukung upaya
jajaran Polres Bulukumba dalam memberantas Narkoba. Ini juga penting kita kawal
terus, karena sudah ada tren penurunan yang sebelumnya Bulukumba menempati
urutan kedua di Sulsel dalam penggunaan Narkoba” ungkap Andi Bau Amal.
Hal lain yang juga perlu mendapat perhatian
dan disampaikan kepada masyarakat melalui ceramah tarwih, katanya, yaitu bagaimana
menggunakan media sosial (Medsos) dengan bijak, karena di media sosial,
masyarakat mudah sekali terpengaruh berita-berita bohong (hoaks) dan
informasi-informasi yang menebar kebencian.
Libatkan OPD
Kepala Bagian Kesra Pemkab Bulukumba, Hj
Umrah Aswani, mengatakan, pelaksanaan Safarai Ramadhan 1438 Hijriyah melibatlan
pelaksanaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terutama dalam hal pendanaan.
Setiap OPD atau unit kerja di lingkup
Pemkab Bulukumba, katanya, bertanggungjawab mengurus seorang mubaliqh, yakni
menjemput dan mengantar mubaliqh ke lokasi masjid tempat mereka berceramah.
“Diharapkan para pimpinan OPD
mendampingi bupati atau wakil bupati sesuai dengan SK yang telah dibuat, dan
menugaskan pejabat eselon tiganya untuk mengurus mubaliqh,” kata Umrah. (win)