JURNAL INTERNASIONAL. Sebanyak 51 dosen PTN dan dosen PTS se-Sulawesi dan Maluku, mengikuti Workshop Interaktif Penulisan dan Publikasi Jurnal Internasional SCOPUS, di Auditorium Aksa Mahmud Lantai 9 Gedung II Kampus Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, Ahad, 11 Februari 2018. (ist0
------
Ahad, 11 Februari 2018
Puluhan Dosen PTN
dan PTS Ikuti Workshop Penulisan Jurnal Internasional di Unibos
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Sebanyak
51 dosen perguruan tinggi negeri (PTN) dan dosen perguruan tinggi swasta (PTS)
se-Sulawesi dan Maluku, mengikuti Workshop Interaktif Penulisan dan Publikasi Jurnal
Internasional SCOPUS, di Auditorium Aksa Mahmud Lantai 9 Gedung II Kampus Universitas
Bosowa (Unibos) Makassar, Ahad, 11 Februari 2018.
Para dosen tersebut berasal dari Unibos
Makassar, Akademi Keperawatan Al Hambra Makassar, Universitas Teknologi
Sulawesi (UTS), Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STTP) Gowa, Universitas Negeri
Makassar (UNM), Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Universitas Muslim
Maros, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Universitas Indonesia Timur
(UIT) Makassar, Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Universitas Atma
Jaya Makassar, Politeknik Nasional LP3i Makassar.
Akademi Sinar Kasih Toraja, Universitas Andi
Djemma (Unanda) Palopo, Politeknik Pertanian Negeri Pangkep, Balai Penelitian
Tanaman Serelia, Akper Batari Toja Bone.
Universitas Tadulako (Untad) Palu
Sulawesi Tengah, Universitas Tompotika (Untika) Luwuk Banggai Sulawesi Tengah, Universitas
Muhammadiyah Gorontalo, Universitas Nuku Kota Tidore Kepulauan Maluku Utara, Universitas
Haluoleo (Unhalu) Kendari Sulawesi Tenggara.
Workshop yang menghadirkan Muhammad Arsyad
PhD, dari Associate Editor International Journal of Agriculture System (IJAS),
terselenggara atas kerjasama Unibos Makasar dengan Himpunan Alumni Institut
Pertanian Bogor (HA IPB) Regional Sulawesi Selatan.
Pembukaan workshop dirangkaikan
penandatanganan kerjasama antara Unibos Makassar yang diwakili Rektor Prof
Saleh Pallu, dengan HA IPB Regional Sulawesi Selatan yang diwakili Ketua HA IPB
Zulkaf S Latief.
“Dosen adalah salah satu profesi yang
memberi manfaat lebih bagi kemajuan masyarakat, bangsa, dan Negara. Dosen
dituntut tidak hanya melakukan tugas pengajaran saja, tapi juga penelitian dan pengabdian
pada masyarakat, terutama penelitian telah terpublikasikan. Dari hasil penelitian
yang terpublikasi secara internasional itulah yang mendorong dosen menjadi
seorang profesor. Melalui workshop ini dilakukan pelatihan terkait
standar-standar suatu publikasi hasil penelitian yang berkualitas,” tutur Saleh
Pallu.
Hal yang sama dikemukakan Ketua Umum DPD
HA IPB Sulsel, Sulkaf S Latief., dengan mengatakan bahwa terkait kerjasama yang
dilakukan dengan Unibos, pihaknya ingin meningkatkan potensi-potensi yang ada
pada alumni IPB di daerah, khususnya di Sulawesi Selatan.
“Peningkatannya dapat dilakukan dengan
memberi manfaat bagi kedua institusi ini, seperti saat dosen Unibos atau Unibos
sendiri melakukan program pengembangan dalam bidang pertanian, maka alumni IPB
ini yang dapat melakukan pendampingan dalam bidang pertanian dengan
kemampuan-kemampuan tertentu,” ungkap Sulkaf.
Workshop tersebut diadakan karena
melihat alumni IPB di Sulsel ini ternyata sebagian besar menjadi tenaga
pengajar di berbagai perguruan tinggi, sehingga salah satu tujuan diadakannya
workshop yaitu membantu meningkatkan kapasitas mereka sebagai dosen.
“Salah satunya dengan mendorong publikasi
jurnal internasional yang menjadi indikator penilaian mutu dosen,” tambah Sulkaf.
(ima/r)