“Utamanya di Galesong, karena Galesong itu segi tiga emas antara Makassar, Gowa, Takalar, maka di tempat inilah gampang sekali narkoba masuk di wilayah Takalar,” kata Wakil Bupati Takalar, H Ahmad Daeng Se're. (Foto: Hasdar Sikki/PEDOMAN KARYA)
---
Selasa, 20 Maret 2018
Galesong Takalar Jadi Pasar
Penjualan Narkoba
TAKALAR, (PEDOMAN KARYA). Wilayah Galesong Takalar ditengarai menjadi wilayah
pasar penjualan narkoba bagi para penyelundup, karena Galesong yang kini
terbagi menjadi tiga kecamatan, merupakan daerah segi tiga emas antara
Makassar, Gowa, dan Takalar.
“Utamanya di Galesong, karena Galesong itu segi tiga
emas antara Makassar, Gowa, Takalar, maka di tempat inilah gampang sekali narkoba masuk di wilayah Takalar,” kata Wakil Bupati Takalar, H Ahmad Daeng Se're, kepada “Pedoman
Karya”, di Takalar, Jumat, 16 Maret 2018.
Sehubungan dengan itulah, Wabup Takalar mengimbau kepada seluruh komponen
masyarakat agar bahu-membahu memerangi narkoba, termasuk bersama-sama mencegah peredaran narkoba.
Mantan Anggota DPR RI dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu juga mengajak
para ulama dan da’i mengoptimalkan pencerahan kepada umat tentang hukum
mengkonsumsi narkoba dalam pandangan Islam, serta yang dapat ditimbukannya dalam
berbagai segi.
“Kami juga akan melakukan sosialisasi, upaya deteksi dini, terutama bagi para pelajar dan generasi muda, karena mereka yang memjadi korban peredaran narkoba rata-rata anak yang masih sekolah,” kata Haji De’de, sapaan akrab Ahmad Daeng Se’re.
Pemkab Takalar juga akan melakukan sosialisasi
dari rumah ke rumah, karena masalah narkoba sudah termasuk darurat, sehingga memang perlu ada
upaya lebih masif guna mengantisipasi peredaran narkoba dan menghindarkan jatuhnya
korban yang semakin banyak.
“Narkoba adalah musuh kita bersama, Narkoba musuh
bangsa dari Saban
sampai Maraoke. Masalah
narkoba adalah masalah yang serius
bangsa. Kalau masalah peredaran narkoba kita biarkan, kalau
masalah ini dibiarkan begitu saja, kalau kita tidak melakukan langkah-langkah
antisipasi, maka akan banyak generasi muda yang jadi korban dan bangsa ini akan semakin hancur,” tegas Haji De’de.
(hasdar sikki)