“Banyakna itu padeng koruptor di negara ta’,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi pagi di teras rumah Daeng Tompo’.
“Dimanaki’ lagi dapat informasi?” tanya Daeng Tompo’.
“Ada beritanya di koran. Kepala Daerah saja sudah ada 93 orang yang ditangkap KPK, belum lagi Anggota Dewan, menteri, dan pejabat-pejabat yang lain,” kata Daeng Nappa’.
“Sebenarnya itu sedikitji,” kata Daeng Tompo’.
---------
PEDOMAN
KARYA
Kamis,
19 April 2018
Obrolan Daeng
Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Banyakna Itu
Padeng Koruptor di Negara ta’
“Banyakna itu padeng koruptor di negara
ta’,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi pagi di teras rumah
Daeng Tompo’.
“Dimanaki’ lagi dapat informasi?” tanya
Daeng Tompo’.
“Ada beritanya di koran. Kepala Daerah
saja sudah ada 93 orang yang ditangkap KPK, belum lagi Anggota Dewan, menteri,
dan pejabat-pejabat yang lain,” kata Daeng Nappa’.
“Sebenarnya itu sedikitji,” kata Daeng
Tompo’.
“Kenapaki’ bilang sedikit?” tanya Daeng
Nappa’.
“Maksudku’ sedikitji yang ditangkap,
jauh lebih banyak koruptor yang tidak tertangkap,” kata Daeng Tompo’ sambil
tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (asnawin)
Kamis,
19 April 2018
#AsnawinAminuddin