---------
Jumat, 28 September 2018
Polres
Takalar Bersama Masyarakat Menanam Mangrove di Pesisir Pantai
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Jajaran Polres Takalar melakukan
insiatif penanaman mangrove (pohon bakau yang biasanya tumbuh di pantai) bersama
masyarakat, di pesisir pantai Desa Soreang, Kecamatan Mappakasunggu, Kabupaten
Takalar, Selasa, 24 September 2018.
Penanaman mangrove yang
dipimpin langsung Kapolres Takalar AKBP Gany Alamsyah Hatta, dilakukan bersama
Kapolsek Mappakasunggu, Camat Mappakasunggu, Kepala Desa Soreang, Babinsa,
Babinkamtibmas, dan ibu-ibu Bhayangkari, serta masyarakat setempat.
“Kegiatan penenaman
mangrove ini dilakukan demi lebih mendekatkan polisi dengan masyarakat. Begitu
juga masyarakat agar lebih dekat lagi polisi, sehingga kemitraan lebih
ditingkatkan pada hari-hari mendatang,” kata Gany kepada wartawan.
Selain itu, katanya, penanaman
mangrove bersama dengan masyarakat ini bertujuan agar masyarakat merasa memiliki,
sehingga mereka tetap merawat dan melestarikan hutan bakau itu nantinya.
Kapolres Takalar juga akan
mencoba menjalin kerja sama dengan pihak terkait, misalnya Dinas Lingkungan Hidup
agar secara perlahan memberikan edukasi kepada generasi muda tentang manfaat
mangrove.
“Seperti kita ketahui
bersama bahwa hutan mangrove atau hutan bakau selain berguna untuk mencegah
abrasi, juga menjadi tempat berkembang-biaknya bermacam-macam biota laut. Dan
yang tak kalah pentingnya adalah bisa menghasilkan oksigen murni,” tutur Gany.
Ia mengatakan, pihaknya
menargetkan akan menanam pohon mangrove sebanyak 10.000 pohon, tapi pada tahap
pertama, jumlahnya baru sebanyak 2.100 pohon.
“Targetnya 10.000 pohon
mangrove, tapi untuk tahap pertama ini baru 2.100 pohon. Yang pasti, semua
pesisir pantai Desa Soreang Kecamatan Mappakasunggu yang luasnya kurang lebih lima hektar,
akan ditanami semuanya,” pungkas Gany. (Muhammad
Said Welikin)