KLINIK
PENELITIAN.
Ketua LP3M Unismuh
Makassar, Dr H Abubakar Idhan, memberikan sambutan pada Workshop dan
Klinik Penyusunan Output Penelitian untuk Peningkatan Kualifikasi Dosen, di
Hotel Arthama, Jl Haji Bau, Makassar, Rabu, 14 November 2018. (Foto: Asnawin
Aminuddin / PEDOMAN KARYA)
------
Ahad, 18 November 2018
Unismuh
Makassar Publikasikan 120 Jurnal Ilmiah
Sebanyak
80 Dosen se-Sulsel Ikut Klinik Penelitian
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA).
Minat meneliti dan mempublikasikan hasil penelitian dalam bentuk jurnal ilmiah
di kalangan dosen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar terus-menerus
meningkat dari tahun ke tahun.
“Tahun
(2018) ini, kami bisa menerbitkan sekitar 120 jurnal ilmiah,” kata Ketua Lembaga Penelitian,
Pengembangan, dan Pengabdian pada Masyarakat (LP3M) Unismuh Makassar, Dr H Abubakar
Idhan, kepada wartawan di Makassar, Sabtu, 17 November 2018.
Khusus
proposal baru Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) untuk pendanaan tahun 2019,
katanya, sudah ada 75 proposal PKM dari para dosen Unismuh Makassar yang
terkirim, tetapi jumlah tersebut masih bisa bertambah.
“Saya
sudah sampaikan kepada teman-teman dosen bahwa kemungkinan ada tambahan
proposal baru yang bisa diajukan. Saat ini sudah ada 75 proposal PKM yang
terkirim,” sebut Abubakar.
Guna
meningkatkan mutu artikel ilmiah para dosen, lanjutnya, sebanyak 15 dosen
Unismuh Makassar mengikuti Workshop dan Klinik Penyusunan Output Penelitian
untuk Peningkatan Kualifikasi Dosen, di Hotel Arthama, Jl Haji Bau, Makassar,
Rabu dan Kamis, 14 dan 15 November 2018.
“Total
peserta sebanyak 80 orang dari sepuluh perguruan tinggi negeri (PTN) dan
perguruan tinggi swasta (PTS) se-Sulsel, dan Unismuh Makassar mendapat jatah 15
dosen,” kata Abubakar
Ke-10
perguruan tinggi yang mengirimkan dosennya tersebut, yaitu Politeknik Negeri
Ujung Pandang (PNUP), Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan, STIKS
Tamalanrea Makassar, Universitas Muslim Maros, Universitas Bosowa (Unibos),
Universtas Fajar (Unifa), Universitas Hasanuddin (Unhas), Universitas
Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar,
dan Universitas Negeri Makassar (UNM).
Workshop yang dibuka
oleh Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Ditjen Penguatan
Riset dan Pengembangan Kemenristek-dikti, Prof Ocky Karna Radjasa, menampilkan
empat pembicara, yaitu Iman Rusmana (Institut Pertanian Bogor), Faizah Sari
(Universitas Surya), Mudasir (Universitas Gadjah Mada), dan Berry Juliandi (Institut
Pertanian Bogor).
“Workshop diselenggarakan
oleh DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek-dikti dan Unismuh
Makassar dijadikan mitra sebagai panitia lokal,” ungkap Abubakar. (zak)