Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria
Yulianto, melepas peserta audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2
Indosiar, Indah Sari, di Kantor Bulukumba, Jumat, 11 Januari 2019. (ist)
------
Ahad, 13 Januari 2019
Wabup
Bulukumba Lepas Indah Sari ke LIDA 2 Indosiar
BULUKUMBA,
(PEDOMAN KARYA). Setelah melepas Putri Maulana alias
Puput pada Selasa, 08 Januari 2019, Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria
Yulianto, kembali melepas peserta audisi Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2
Indosiar. Kali ini, Tomy melepas Indah Sari, juga peserta asal Kabupaten
Bulukumba.
Pelepasan juga dilakukan
di Kantor Bulukumba, Jumat, 11 Januari 2019, dan mereka juga sempat berfoto
bersama di pintu utama Kantor Bupati Bulukumba.
Putri
Maulana alias Puput dan Indah Sari adalah putri asal Bulukumba yang lolos
audisi untuk mengikuti LIDA2 yang diselenggarakan stasiun televisi Indosiar di
Jakarta. Keduanya adalah dua dari empat peserta yang lolos mewakili Sulawesi
Selatan.
Indah
Sari adalah siswa SMAN 5 Bulukumba (Kajang). Ia bersama keluar dan kerabat
mendatangi Kantor Bupati Bulukumba untuk meminta restu dan dukungan dari
Pemerintah Kabupaten Bulukumba. Indah pada kesempatan itu didampingi rekan dan
pembinanya dari The Keys Bulukumba.
Ketua
The Keys Rahman Anwar, merasa bangga dengan lolosnya Indah Sari pada audisi
LIDA2 Indosiar. Indah Sari, kata Anwar,
adalah salah satu dari anggotanya yang selama ini dibina.
“Kami
memang selalu membina para remaja pemuda yang memiliki bakat di bidang musik,
termasuk mendampingi dalam mengikuti berbagai festival musik,” ungkap Anwar..
Tomy
saat menerima Indah dan rombongan meminta Indah untuk tidak minder dan
terbebani dalam mengikuti tahapan dalam LIDA2, karena biasanya orang tidak
mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya karena merasa terbebani.
“Dalam
menyanyi harus lepas, kita harus menyanyi karena memang panggilan jiwa,” kata Tomy.
Agar
Indah fokus dalam masa karangtina, Tomy
berharap Indah Sari fokus pada tujuan,
harus memanfaatkan waktu istirahat sebaik-baiknya sehingga kondisi
ketika latihan dan tampil studio bisa lebih maksimal.
“Untuk
mendapatkan dukungan dari masyarakat,
kualitas suara dan kepribadian juga harus selaras. Olehnya itu jaga nama
baik sebagai orang Bulukumba,” kata Tomy.
Wabup
Bulukumba juga mewanti-wanti Indah Sari untuk tidak terkena sindrom star,
dimana belum apa-apa sudah berlagak artis. Ia meminta Indah Sari tetap fokus
untuk bernyanyi.
“Ini
adalah golden moment (kesempatan
emas, red), kesempatan tidak datang dua kali. Jadi manfaatkanlah kesempatan ini
sebaik-baiknya. Fans itu akan datang sendirinya jika sudah juara,” beber Tomy.
Dalam
kesempatan tersebut Tomy juga mengatakan Puput dan Indah Sari tidak ada
perbedaan, keduanya harus didukung oleh
masyarakat Bulukumba. (aat)
-----
Baca juga: