“Ada mahasiswa yunior masuk kampus naik motor tidak pakai helm. Gara-gara itumi dia dianggap melanggar, terus dipukulmi sama seniorna sampai pingsan dan akhirnya tewas di rumah sakit,” tutur Daeng Nappa’.
--------
PEDOMAN KARYA
Rabu, 06 Februari 2019
Obrolan
Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Mahasiswa Dibunuh Sama Seniorna
“Kasianna itu kodong
mahasiswa yang dibunuh sama seniorna,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’
saat ngopi pagi di teras rumah Daeng Tompo’.
“Mahasiswa apa? Dimana?
Kapan? Bagaimana kejadiannya?” tanya Daeng Tompo’.
“Ededeh, banyakna
pertanyaanta’ belah. Kayaktongki’ kurasa wartawan,” kata Daeng Nappa’ sambil
tersenyum.
“Kelewatanna itu kalau
ada mahasiswa yang bunuhki temanna. Bagaimana kejadianna?” tanya Daeng Tompo’
penasaran.
“Ceritanya ini kampus
semi militer. Disiplin sekali ini kampusna, kampus keselamatan penerbangan,”
kata Daeng Nappa’.
“Terus,” tukas Daeng
Tompo’.
“Ada mahasiswa yunior
masuk kampus naik motor tidak pakai helm. Gara-gara itumi dia dianggap
melanggar, terus dipukulmi sama seniorna sampai pingsan dan akhirnya tewas di
rumah sakit,” tutur Daeng Nappa’.
“Oh, bukanji dibunuh
itu tawwa. Dianiayaji, cuma akhirnya tewaski,” kata Daeng Tompo’.
“Ka samami itu,” tukas
Daeng Nappa’. (asnawin)
Pallangga, Rabu, 06 Februari 2019