DILANDASKAN KEJUJURAN. Pendiri Indonesia Marketing Association (IMA), Hermawan Kartajaya, tampil sebagai pembicara di hadapan seribuan dosen dan mahasiswa Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, di Kampus Unibos, Makassar, Jumat, 01 Maret 2019. (ist)
----------
Sabtu, 02 Maret 2019
Bisnis
yang Baik Harus Dilandaskan Kejujuran
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Kesuksesan sebuah bisnis saat ini
dipengaruhi tiga faktor, yaitu inovasi, kreativitas, dan produktivitas. Tidak
bisa jika hanya salah satunya.
“Dan bisnis yang baik
sebenarnya harus dilandaskan dengan kejujuran. Harus punya daya saing yang
benar. Harus paham mempersatukan sisi humanity dan pengembangan inovasinya,”
kata Pendiri Indonesia Marketing Association (IMA), Hermawan Kartajaya.
Hal itu ia kemukakan saat
tampil sebagai pembicara di hadapan seribuan dosen dan mahasiswa Universitas Bosowa
(Unibos) Makassar, di Kampus Unibos, Makassar, Jumat, 01 Maret 2019.
“Era zaman now itu
bukan berarti kita harus melepas semua yang telah terjadi dimasa lampau. Bisnis
zaman now artinya kita mengembangkan bisnis yang dulu yang dipadukan dengan
kebutuhan era dan masyarakat saat ini. Kita manfaatkan teknologi, manfaatkan
online customer tapi tetap harus mendapat trust dari mereka,” tambah Hermawan,
pada acara yang dibuka Wakil Rektor II Unibos, Dr Mas’ud Muhammadiyah dan juga
dihadiri jajaran pimpinan Unibos dan Bosowa Education.
Dengan mengusung tema
The New Yin Yang of Business, Founder IMA yang juga motivator dan penulis buku
terkait marketing ini memberi beberapa penjelasan terkait perbedaan dunia
bisnis zaman dulu dan era saat ini.
Hermawan mengatakan, pelaku
bisnis dan manusia zaman now harus memiliki beberapa kriteria, termasuk memiliki
semangat untuk mengembangkan pengetahuan, belajar dan berbagi, mengembangkan
diri untuk memberi pelayanan terbaik, bekerja secara individual dan sosial,
sebagai pemikir dan pelaku.
“Dan berkemampuan
mengembangkan bisnis juga berbasis untuk masyarakat,” kata Hermawan. (ima)