PELEPASAN EKSPOR. Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah memberikan kata sambutan pada acara pelepasan ekspor produk hasil pertanian Sulsel, di Halaman Kantor KIMA, Sudiang, Makassar, Rabu, 13 Maret 2019. (ist)
-------
Rabu, 13 Maret 2019
Sulsel
Ekspor Salak, Markisa, Jambu Mete, dan Terong Belanda
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Sulsel melepas berbagai jenis hasil
pertanian ke mancanegara. Hasil pertanian yang diekspor tersebut antara lain
salak, markisa, biji jambu mete, dan terong belanda.
Pelepasan ekspor secara
resmi tersebut dilakukan oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman, didampingi Gubernur
Sulsel Nurdin Abdullah, di Halaman Kantor KIMA, Sudiang, Makassar, Rabu, 13
Maret 2019.
“Saya kira ini adalah
wujud kepedulian Menteri Pertanian untuk mendorong ekspor nasional kita,” kata Nurdin
Abdullah saat memberi kata sambutan.
Peningkatan ekspor
tersebut, katanya, karena berbagai kebijakan pemerintah pusat yang memberi
kemudahan di berbagai sektor.
“Salah satu pemicu
meningkatnya ekspor kita dengan adanya kebijakan pemerintah pusat. Ini adalah
yang menjadi mimpi masyarakat Sulawesi Selatan dan Indonesia bagian timur,” tutur
Nurdin.
Dia menambahkan, Pelabuhan
Sukarno Hata Makassar sudah bisa ekspor langsung ke Eropa, Amerika, dan Asia
Timur, yang dampaknya ekspor dari Sulsel terus mengalami peningkatan.
“Kenapa alasanyan cukup
jelas. Pertama selama ini ekspor kita ke Jepang saja membutuhkan waktu 36 hari,
tapi sekarang dengan hadirnya ekspor langsung ini, tinggal 16 hari, dan yang
lebih merangsang lagi adalah dana para ekportir sudah bisa langsung cair,” kata
Nurdin.
Selama ini, katanya,
ekspor harus lewat Jakarta dan kita harus menunggu berangkat dulu barang kita
baru ada uangnya.
“Ini adalah mimpi
masyarakat Indonesia bagian timur yang terwujud hari ini dan saya kira ini juga
tidak serta merta, ini semua karena pemerintah pusat,” kata Nurdin. (met)