“Apamamo itu kalau biar sepupu satu kalina tidak mau tong napilih," kata Daeng Tompo'. (Foto: Asnawin Aminuddin / PEDOMAN KARYA)
-----
PEDOMAN KARYA
Senin, 29 April 2019
Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Banyakna Kodong Caleg Sakit Hati
“Banyakna kodong caleg (calon legislator) sakit hati," kata Daeng Nappa' kepada Daeng Tompo' saat ngopi pagi menjelang di warkop terminal.
“Sakit hati bagaimana?" tanya Daeng Tompo' seraya menyeruput kopi pahitnya.
“Ada caleg yang biar sepupu satu kalina juga tidak napilihki," kata Daeng Nappa'.
“Kenapa natauki bilang tidak dipilihki sama sepupuna?" tanya Daeng Tompo'.
“Karena di TPS (Tempat Pemungutan Suara)-na sepupuna, tidak ada satu pun suarana," ungkap Daeng Nappa'.
“Apamamo itu kalau biar sepupu satu kalina tidak mau tong napilih," kata Daeng Tompo'.
“Saya taukii ni karena temanku’ itu yang caleg-ka," kata Daeng Nappa'.
“Kelewatan sekali itu kaue," ujar Daeng Tompo'.
“Itumi na sakit sekali hatina," papar Daeng Nappa'.
“Untungna itu tidak majutongjaki’ caleg," ujar Daeng Tompo' sambil tersenyum pahit.
“Itumi juga mau kubilang," timpal Daeng Nappa' juga sambil tersenyum pahit. (asnawin)
Senin, 29 April 2019
----
Artikel terkait:
Kenapa Susah Sekali Cari Amplop Sekarang?