ThEME
2019 UNHAS. Delapan dosen Fakultas Kedokteran
Unismuh Makassar yang mengikuti Konferensi Peningkatan Pendidikan Medis (ThEME),
di Hotel Claro, Makassar, Ahad, 08 Desember 2019, dari kiri ke kanan Dara Ugi,
A Pudya Hanum P, Bramantyas K Hapsari, Munawir, Asdar, Yasser A Fananie, A
Tenri Pada, serta Nelly. (ist)
--------
Selasa, 10 Desember
2019
Dua
Dosen Kedokteran Unismuh Juara di ThEME 2019 Unhas
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Dua dosen Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan (FKIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, pada Technology
Enhanced Medical Education International Conference (ThEME) atau Konferensi
Peningkatan Pendidikan Medis yang diadakan Universitas Hasanuddin (Unhas), di
Hotel Claro, Makassar, Ahad, 08 Desember 2019.
Kedua dosen tersebut
yaitu dr A Pudya Hanum P MID dan dr Yasser A Fananie MHA MMR. A Pudya Hanum
meraih juara pertama kategori Lomba Poster, sedangkan Yasser A Fananie keluar
sebagai juara pertama Lomba Oral Presentation.
“Alhamdulillah, kami
berhasil keluar sebagai juara pada dua kategori lomba,” ungkap Yasser A
Fananie, kepada wartawan di Makassar, Selasa, 10 Desember 2019.
Pada kegiatan bertaraf
internasional tersebut, FKIK Unismuh Makassar mengutus delapan dosennya, yaitu
dr Dara Ugi Mkes, dr A Pudya Hanum P MID, dr Bramantyas K Hapsari MSc, dr
Munawir Mkes, dr Asdar SpB, dr Yasser A Fananie MHA MMR, dr A Tenri Pada MMedEd,
serta dr Nelly MKes SpPK.
ThEME
2019 Unhas yang dibuka secara resmi oleh Rektor Unhas rof Dwia Aries Tina
Palubuhu, didampingi Dekan Fakultas Kedokteran Unhas, Prof Budu PhD, dihadiri
262 peserta dari dalam dan luar negeri.
Panitia
menampilkan tujuh pembicara utama (keynote speaker) pada ThEME 2019, yaitu Prof
PGM De Jong (Leyen University, Belanda), prof Hirotaka Onishi (Tokyo
University, Jepang), Prof Irawan Yusuf (Unhas Makassar), Michael Erlichter (The
University of Melbourne, Australia), Nabishah Mohamad (Management and Science
University, Malaysia), Cheng Hwee Ming (Universitas of Malaya, Malaysia), dan
Prof dr Budu PhD (Unhas Makassar)
Tema yang diusung pada
kegiatan ini yaitu “Enhancing Profesionalism and Technology in Health Education
to Overcome Triple Burden Deseases.” (kia)
--------
Baca juga: