LAMPAUI TARGET. Sekda Takalar, HM
Arsyad (kedua dari kiri), memimpin Rapat Monitoring dan Evaluasi Penerimaan PBB-P2 Kabupaten
Takalar Tahun 2019, di Takalar, Sabtu, 21 Desember 2019. Target PBB-P2 Tahun 2019 berhasil dilampuai.
-------
Kamis, 26 Desember 2019
PBB
Takalar Tahun 2019 Lampaui Target, Polut Sumbang Rp741 Juta, Galut Rp548 Juta
-
Lima
Kecamatan Lampaui Target
-
Arsyad:
Target Rp4,2 M, Realiasi Rp4,5 M
TAKALAR,
(PEDOMAN KARYA). Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan,
Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2019 di Kabupaten Takalar, berhasil
melampau target, yakni dari target Rp4,2 miliar, menjadi Rp4,5 miliar.
Meskipun tidak semua
kecamatan berhasil melampaui target, namun lima kecamatan yang penerimaannya di
atas 100 persen, sudah cukup menutupi kekurangan target empat kecamatan
lainnya, sehingga total penerimaan PBB-PR Takalar Tahun 2019 yaitu sebesar
100,13 persen.
Lima dari sembilan kecamatan
di Kabupaten Takalar yang berhasil melampaui target penerimaan PBB-P2) Tahun
2019 di Kabupaten Takalar, yaitu Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut),
Kecamatan Mappakasunggu (Mapsu), Kecamatan Galesong, Kecamatan Galesong Utara
(Galut), dan Kecamatan Galesong Selatan (Galsel).
Dari Rp4,5 miliar
realisasi PBB-P2, Kecamatan Polut menyumbang sekitar Rp741 juta (104,02 persen),
Kecamatan Galsel Rp548 juta (107,02 persen), Kecamatan Galesong Rp381 juta
(107,96 persen), Kecamatan Galsel Rp322 juta (107,25 persen), serta Kecamatan
Mapsu Rp188 juta (106,76 persen).
Sekda Takalar, HM
Arsyad, pada acara Rapat Monitoring dan Evaluasi Penerimaan PBB-P2 Kabupaten
Takalar Tahun 2019, di Takalar, Sabtu, 21 Desember 2019, mengatakan, tahun 2018
hanya dua kecamatan yang berhasil melampaui target, yaitu Kecamatan Galesong
Selatan dan Kecamatan Galesong Utara.
Tahun 2019, katanya,
target PBB-P2 Kabupaten Takalar yaitu sebesar Rp4,2 miliar, tapi ternyata
terealisasi sebesar Rp4,5 miliar atau berhasil melampuai target.
Arsyad pun memberikan
apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi sehingga target yang telah dicanangkan berhasil dilampaui tahun
ini, terutama aparat desa, aparat kecamatan, serta tim intensifikasi PAD (Pendapatan
Asli Daerah).
“Tahun 2018 kemarin,
hanya dua kecamatan yang berhasil mencapai 100 persen, hanya Galesong Selatan
dan Galesong Utara. Tahun ini, berhasil direalisasikan oleh lima
kecamatan. Harapan kita ke depan, lima
kecamatan lainnya, termasuk kecamatan baru yakni Kecamatan Pulau Tanakeke, bisa
mengikuti jejak kecamatan yang mencapai 100 persen,” kata Arsyad.
Ia bertekad akan lebih
giat dan lebih aktif bersama Tim Intensifikasi PAD Takalar, yakni Kepala BPKD
Takalar Gazali, Kabid Pajak dan Retribusi Juharman, serta Kasi Pajak Abdi
Irawan, agar realisasi PBB-P2 Tahun 2020 juga berhasil melampai target.
“Tim intensifikasi akan
lebih giat dan lebih rajin lagi untuk kedepannya. Terima kasih kepada Bapak
Bupati, Bapak Wakil Bupati yang selalu memberikan arahan untuk teralisasinya
penerimaan PBB-P2 ini. Juga terima kasih kepada para para Kepala Desa dan
Lurah, khususnya pada lima kecamatan yang mencapai 100 persen realisasi PBB-P2
tahun ini,” kata Arsyad. (Hasdar Sikki)