“Stres bagaimana?”
tanya DaengTompo’.
“Melalui juru bicarana,
sang menteri mengancam akan mempidanakan orang yang mengkritik dirinya apabila
orang itu tidak meminta maaf secara langsung dan juga meminta maaf secara
terbuka melalui media sosial,” jelas Daeng Nappa’.
-----------
PEDOMAN KARYA
Senin, 06 April 2020
Obrolan
Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Ada
Menteri yang Stres Kodong Gara-gara Selalu Dikritik
“Ada menteri yang stres
kodong gara-gara selalu dikritik,” ungkap Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat
ngopi malam di teras rumah Daeng Tompo’.
“Stres bagaimana?”
tanya DaengTompo’.
“Melalui juru bicarana,
sang menteri mengancam akan mempidanakan orang yang mengkritik dirinya apabila
orang itu tidak meminta maaf secara langsung dan juga meminta maaf secara
terbuka melalui media sosial,” jelas Daeng Nappa’.
“Apakah orang itu
mengkritik lewat medsos atau dalam sebuah wawancara media massa?” tanya Daeng
Tompo’.
“Dalam sebuah wawancara
dan diunggah di youtube,” jawab Daeng Nappa’.
“Deh, bahayana itu
kalau menteri dan pejabat negara tidak boleh dikritik. Otoriter namanya itu.
Mengekang kebebasan berpendapat secara terbuka,” kata Daeng Tompo’ dengan nada
tinggi.
“Itumi kubilang tadi.
Streski barangkali kodong gara-gara selalu dikritik,” kata Daeng Nappa’ sambil
tersenyum.
“Baa, stres betulki itu
barangkali,” timpal Daeng Tompo’ sambil tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (asnawin)
Senin, 06 April 2020
---------
Obrolan sebelumnya:
Apakah Perbatasan Kota Sudah Download?
Barusanku' Tidak Shalat Jumat Seumur Hidupku'
Mahalnamo Sekarang Harga Maskerka