Kalimat yang utuh yaitu orandum est ut sit mens sana in corpore sano, yang terjemahannya yaitu “hendaknya engkau berdoa agar ada pikiran yang sehat di dalam badan yang sehat.” (int)
-------
PEDOMAN KARYA
Sabtu, 18 April 2020
BAHASA
Men Sana in Corpore Sano
Sekitar tahun 1986, dosen kami Prof Jacob Samban mengatakan, ada kekeliruan dengan penggunaan istilah “men sana in corpore sana” yang berarti “di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat.”
Dosen asal Tana Toraja di Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Ujungpandang (sekarang Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar/FIK UNM), mengatakan, kekeliruan yang terjadi yaitu kalimatnya tidak utuh alias dipenggal.
Kalimat yang utuh yaitu orandum est ut sit mens sana in corpore sano, yang terjemahannya yaitu “hendaknya engkau berdoa agar ada pikiran yang sehat di dalam badan yang sehat.”
Kekeliruan yang disebabkan pemenggalan kalimat tersebut, akhirnya menyesatkan pemikiran banyak orang. Kenyataannya, banyak orang gila yang badannya sehat, banyak penjahat dan koruptor yang berbadan sehat. Artinya, badan atau tubuh mereka sehat, tetapi jiwa mereka tidak sehat.
Kalimat orandum est ut sit mens sana in corpore sano, berasal dari seorang penyair Romawi, Iuvenalis (60 – 140 SM), dalam buku Satire 10.356.
Dengan mengungkapkan kalimat itu, ia mau menegaskan pentingnya keseimbangan hidup jasmani dan rohani. Artinya, dalam istilah tersebut secara implisit mengandung suatu pengharapan, “di dalam tubuh yang sehat semoga terdapat jiwa yang sehat.” (asnawin)