BERGURU. Kadispora Garut Basuki Eko, Kadispora Gowa Fajaruddin, serta pengurus KNPI Garut dan pengurus KNPI Gowa foto bersama di depan Baruga Karaeng Pattingalloang Kantor Bupati Gowa, Jumat, 26 Maret 2021. (ist)
Jumat, 26 Maret 2021
Pemkab
Garut “Berguru” ke Gowa Soal Perda Kepemudaan
-
Atas
Permintaan KNPI Garut
GARUT,
(PEDOMAN KARYA). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Provinsi
Jawa Barat, menyatakan tertarik mengadopsi kebijakan Pemerintah Kabupaten Gowa
terkait Peraturan Daerah (Perda) Kepemudaan.
“Kami ke sini berdasar permintaan dari KNPI (Komite
Nasional Pemuda Indonesia) Garut. Sebenarnya kami mau ke daerah lain, tapi
katanya Kabupaten Gowa ini bagus dalam pelibatan kepemudaannya. Jadi tidak
salah kami berguru ke sini,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)
Kabupaten Garut, Basuki Eko.
Hal itu ia ungkapkan saat ia bersama jajarannya dan
pengurus KNPI Garut berkunjung ke Gowa dan diterima oleh Bupati Gowa diwakili
Kadispora Gowa, Fajaruddin, serta pengurus KNPI Gowa, di Baruga Karaeng
Pattingalloang Kantor Bupati Gowa, Jumat, 26 Maret 2021.
Basuki Eko mengatakan kedatangannya ke Kabupaten
Gowa untuk melakukan studi banding terkait pelayanan kepemudaan. Apalagi kata
Basuki Eko Kabupaten Gowa ini merupakan kabupaten yang sudah memiliki Peraturan
Daerah (Perda) Kepemudaan, dan juga sudah mendapatkan pengakuan sebagai Kabupaten
Layak Pemuda (KLP).
Ia berharap ada inovasi pelayanan kepemudaan yang
bisa diterapkan di Kabupaten Garut, termasuk akan menyusun Peraturan Daerah
(Perda) Kepemudaan
“Kita juga ingin mengetahui inovasi kepanduan apa
yang dilakukan, sehingga berhasil meraih penghargaan Kabupaten Layak Pemuda.
Apa yang harus kami persiapkan agar bisa mendapat predikat Kabupaten Layak
Pemuda,” kata Basuki yang didampingi Ketua DPD KNPI Kabupaten Garut, Deni
Rahmat
Kadispora Kabupaten Gowa, Fajaruddin, dalam sambutan
penerimaannya mengatakan, perhatian Pemerintah Kabupaten Gowa kepada pemuda
cukup besar, karena Bupati Gowa saat ini, Adnan Purichta Ichsan, juga merupakan
representasi dari pemuda.
“Konsistensi Pak Bupati melakukan pemberdayaan
pemuda juga berpengaruh untuk mendapatkan Kabupaten Layak Pemuda. Kami dapat
mendapatkan Kabupaten Layak Pemuda Kategori Utama pada tahun 2018,” sebut Fajar
yang didampingi Ketua KNPI Gowa, Alumnus Zainuddin.
Selain itu, untuk mendapatkan KLP, Fajar menyebutkan
ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan, seperti regulasi kepemudaan. Saat ini
Kabupaten Gowa sudah memiliki Perda dan Peraturan Bupati tentang Kepemudaan.
Tak hanya itu, pemuda di Kabupaten Gowa juga selalu
dilibatkan dalam pembangunan, salah satunya dengan mengadakan Musyawarah
Rencana Pembangunan (Musrenbang) Pemuda untuk mendengarkan saran, keinginan,
dan aspirasi para pemuda di Kabupaten Gowa.
“Kami juga menyiapkan sarana dan prasarana untuk
menunjang kegiatan kepemudaan, seperti sekretariat KNPI, asrama mahasiswa,
panggung demokrasi, gedung pertemuan dan fasilitas olahraga yang ada di kawasan
Ruang Terbuka Hijau (RTH) Syekh Yusuf,” rinci Fajar.
Dia berharap hasil kunjungan Pemkab Garut dan pengurus
KNPI Garut bisa bermanfaat untuk menjadikan Kabupaten Garut mendapatkan
Kabupaten Layak Pemuda. Dirinya juga berharap agar silaturrahim Kabupaten Gowa
dan Kabupaten Garut bisa tetap terjalin dengan baik. (yayat)