-----------
PEDOMAN KARYA
Jumat, 30 Juli 2021
Perbanas
Sulsel Ikut Mengguyur Hadiah untuk Lifter Rahmat Erwin Abdullah
Ellong:
Itu Bentuk Komitmen Perusahaan Bank Swasta Peduli Olahraga
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Prestasi yang telah digenggam, apapun
itu, sudah pasti melalui proses perjuangan yang berat dan panjang. Meski berat
namun hasilnya tak pernah mengecewakan.
Prestasi yang diraih
Rahmat Erwin Abdullah salah satunya. Seorang lifter atau atlet angka besi asal Kota
Makassar, perjuangan panjangnya yang berbuntut prestasi membanggakan di Olimpiade
Tokyo beberapa hari lalu, secara beruntun telah menuai hasil yang menggiurkan.
Bank Sulselbar menjanjikan
hadiah rumah, sepeda motor yang akan dihadiahkan oleh Badan Musyawarah
Perbankan Daerah (BPMD) Sulsel, uang senilai 10 juta dari Asuransi Bosowa, dan Walikota
Makassar Danny Pamanto juga menjanjikan bonus meski tak detail disebutkan.
Kabar terbaru, Jumat, 30
Juli 2021, datang dari Persatuan Bank-bank Swasta (Perbanas) Sulsel, juga
menjanjikan akan memberikan hadiah untuk Rahmat Erwin Abdullah, atas raihan
medali perunggunya pada multievent Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.
Kabar menggembirakan bagi
Rahmat ini, diungkapkan Ketua KONI Sulsel Ellong Tjandra, tak lama setelah
melakukan komunikasi dengan Harry Kwenre, yang merupakan Ketua Perbanas Sulsel
dan Kepala Wilayah Bank Sahabat Sampoerna, Jumat sore.
Ellong mengungkapkan,
Henry Kwenre menjanjikan akan merekrut Rahmat Erwin Abdullah sebagai pagawai di
kantor bank yang dipimpinnya jika Rahmat sudah kembali ke Indonesia.
“Ini bukti kepedulian
perusahaan bank swasta yang beroperasi di Sulawesi Selatan, terhadap atlet
berprestasi, atas capaian yang diraihnya. Termasuk komitmen mereka untuk selalu
mendorong atlet-atlet lainnya agar bisa mengikuti jejak Rahmat Erwin Abdullah
di masa dating,” ungkap Ellong, kepada wartawan di Makassar, Jumat, 30 Juli
2021.
Ellong menambahkan,
tawaran lapangan kerja ini bergantung orang tua dan yang bersangkutan yakni Rahmat
Erwin Abdullah sendiri.
Prestasi yang dibangun
oleh Rahmat pada olimpiade tahun ini, bolehlah membuat bangga bangsa Indonesia,
terkhusus rakyat Sulawesi selatan.
Sejak 33 tahun lamanya,
olahraga Sulsel tak pernah menampilkan prestasi atletnya setingkat prestise yang
diperoleh Rahmat, dengan menggondol medali perunggu di ajang olimpiade.
Sulsel terakhir kali
memiliki atlet yang berhasil merebut medali di olimpiade yaitu Kusumawardani.
Wanita asal Kota Makassar itu berhasil merebut medali perak Olimpiade Seoul, Korea
Selatan tahun 1988, dari cabang panahan, bersama dua rekannya yakni Nurfitriyana
Saimana dan Lilies Handayani.
Trio Kusumawardani,
Lilies Handayani, dan Nurfitriyana ketika itu mencatat rekor sebagai atlet Indonesia
pertama yang meraih medali pada ajang olimpiade.
Khusus catatan atlet
Sulsel, prestasi Kusumawardani itu baru terulang kembali 33 tahun kemudian,
yakni dengan keberhasilan Rahmat Erwin Abdullah merebut medali perunggu di
Olimpiade Tokyo 2020.
Kusumawardani meraih
prestasi itu di usia 33 tahun, sementara Rahmat meraih prestasi tersebut di usia
yang sangat muda yakni umur 21 tahun. (Iwan
Taruna)