---------
Rabu, 18 Agustus 2021
Unismuh Makassar Gelar Workshop Kewirausahaan, Rektor Harap Lahir Pengusaha Muslim Berintegritas
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Inkubator Kewirausahaan Universitas
Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar Workshop Kewirausahaan selama empat
hari, di Aula UBC Menara Iqra Kampus Unismuh, Jl Sultan Alauddin 259, Makassar,
18-21 Agustus 2021.
Ketua Inkubator
Kewirausahaan Unismuh Makassar, Basri Basir, dalam laporannya mengatakan,
workshop selama empat hari tersebut terlaksana bekerjasama Deputy Kewirausahaan
Asdep Pengembangan Ekosistem Bisnis
Kementerian Koperasi RI.
“Sebenarnya ada 45 orang
yang berminat ikut, tapi hingga hari pembukaan ternyata hanya 25 orang yang
terdaftar. Para peserta adalah utusan dari LazisMu, mahasiswa binaan usaha
Inkubator Unismuh, mitra binaan LazisMu, dan utusan Nasyiatul Aisyiyah,” sebut
Basri.
Rektor Unismuh Makassar,
Prof Ambo Asse, dalam sambutannya mengemukakan harapannya agar workshop ini bisa
melahirkan pengusaha-pengusaha muslim yang berintegritas, yang dalam dirinya
melekat nilai-nilai kejujuran.
“Kalau menjadi pengusaha
lalu diurus oleh orang-orang yang tidak jujur atau orang yang suka berbohong,
apakah itu di usaha koperasi atau di lembaga perbankan dan lainnya, maka pasti
usaha itu akan hancur dan mati,” kata Ambo Asse.
Rektor meminta kepada para
peserta sebagai calon-calon pengusaha agar dapat menjadikan Allah SWT sebagai
mitra ketiga, yaitu menyisihkan 2,5 persen dari keuntungan untuk kegiatan
peduli umat.
Ambo Asse yang juga
mantan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar,
mengatakan, salah satu kiat menjadi pengusaha sukses yaitu memiliki komitmen
dalam dirinya yakni ingin sukses.
“Pengusaha juga harus
memiliki kemampuan atau keterampilan dalam berbisnis, terutama punya kemampuan
dalam hal teknologi informasi, serta fokus pada satu jenis usaha. Boleh
mengembangkannya jika sudah berkembang usahanya,” kata Ambo Asse, seraya menambahkan
bahwa pengusaha juga harus bersungguh-sungguh dalam menjalankan usahanya. (zak)