Ruangan kelas diatur dan ditata sedemikian rupa, sehingga suasananya terlihat dan terasa sangat menyenangkan. Semua empat sisi ruangan, dicat dengan warna dan pemandangan alam yang menarik. Juga ada meja kecil dan beberapa alat peraga yang diletakkan di atas meja dan sebagian digantung di dinding.
Melihat ke bagia atas, ternyata plafon yang biasa dicat dengan warna polos, ternyata juga dicat dan dibuatkan gambar awan biru dana wan berarak. (Foto: Asnawin Aminuddin / PEDOMAN KARYA)
--------
PEDOMAN KARYA
Sabtu, 18 Desember 2021
Catatan
dari Kunjungan Tim POP Intelektual Madani ke Jeneponto (2):
Rasanya
Selalu Ada Ide Baru Setelah Mengikuti Diklat Literasi dan Numerasi
Oleh:
Asnawin Aminuddin
(Wartawan Pedoman Karya)
Para guru dan kepala
sekolah tersebut adalah Diklat Literasi dan Numerasi Bagi Guru, dan Diklat Kepemimpinan
Kepala Sekolah, Program Organisasi Penggerak (POP) Ditjen Guru dan Tenaga
Kependidikan Kemendikbud-Ristek RI Tahun 2021.
Pertemuan secara langsung
itu dilakukan karena selama kurang lebih empat bulan, Diklat dilangsungkan
secara daring melalui fasilitas zoom meeting di internet.
Selain bertemu langsung,
Tim POP dan para trainer juga ingin melihat secara langsung kreasi-kreasi yang
dilakukan para guru peserta Diklat, dan perubahan yang dilakukan di sekolah
masing-masing.
Rombongan Tim POP disambut
dengan sambutan khas Makassar yakni ritual a’ngaru oleh seorang laki-laki
dewasa yang berpakaian adat dan mengucapkan kalimat penyambutan dengan suara
keras dan jantan sambil memegang badik (senjata khas Bugis – Makassar), lalu
dilanjutkan dengan tari paduppa oleh anak-anak SD setempat.
Direktur Perkumpulan
Intelektual Madani Indonesia yang juga penanggung jawab Program Organisasi Penggerak
(POP) Bagi Guru dan Kepala Sekolah SD se-Kecamatan Bangkala Barat, Anirwan, menyampaikan
rasa terima kasih dan penghargaan kepada seluruh guru dan kepala sekolah dari
20 sekolah sasaran yang telah mempersiapkan acara dengan begitu meriah.
Di Kecamatan Bangkala
Barat, Tim POP dan para trainer terlebih dahulu diantar ke SD Inpres 137
Bontomanai. Ada beberapa ruangan kelas yang diperlihatkan yaitu ruangan kelas
satu dan ruangan kelas dua.
Ruangan kelas tersebut
diatur dan ditata sedemikian rupa, sehingga suasananya terlihat dan terasa
sangat menyenangkan. Semua empat sisi ruangan, dicat dengan warna dan
pemandangan alam yang menarik.
Juga ada meja kecil dan
beberapa alat peraga yang diletakkan di atas meja dan sebagian digantung di
dinding.
Melihat ke bagia atas,
ternyata plafon yang biasa dicat dengan warna polos, ternyata juga dicat dan
dibuatkan gambar awan biru dana wan berarak.
Suasana kelas benar-benar
lain dari biasanya. Kelas tersebut seperti berada di tempat terbuka dengan
latar pemandangan alam yang menarik, serta seolah-olah berada di bawa langit
yang biru dengan awan yang berarak.
Kepala Sekolah SD Inpres 137
Bontomanai, Risawati, mengatakan, ide mendesain kelas menjadi lebih menarik,
terinspirasi dari beberapa penjelasan trainer dalam Diklat Literasi dan Numerasi
selama kurang lebih empat bulan.
“Rasanya selalu ada ide
baru setelah mendapatkan materi dari para trainer setiap minggunya. Makanya
kami tidak sabar untuk mengimplementasikan ilmu yang kami dapatkan dari
pelatihan. Alhamdulillah, ternyata Tim POP dan para trainer yang menyaksikan
desain kelas kami, memberikan apresiasi positif dengan apa yang kami lakukan,” ungkap
Risawati.
Bendahara Umum POP, Renny
Puteri Harapan SIPem MAP, menyampaikan terima kasih dan rasa syukur atas
kerjasama dan responsivitas dari para kepala sekolah serta para guru di
Kecamatan Bangkala Barat.
Dia menyebut kepala
sekolah dan guru di SD Inpres 137 Bontomanai sangat kreatif dan inovatif dalam
mendesain ruangan kelas, dan menyatakan sekolah tersebut perlu menjadi contoh
bagi sekolah-sekolah lain.
“Kepala sekolah dan guru mengantar kami ke ruangan kelas 1 dan kelas 2. Suasananya sangat nyaman, ruangan tertata rapi dan bersih. Pasti murid-murid betah di kelasnya kalau desainnya seperti ini, terasa bermain sambal belajar,” ungkap Renny. (bersambung)
------
Artikel sebelumnya:
Guru SD se-Kecamatan Bangkala Barat Jeneponto Tatap Muka dengan Panitia dan Trainer POP