KUNJUNGAN. Pengurus Ganas Annar MUI Sulsel melakukan kunjungan silaturrahim ke Kantor Badan Narkoba Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan, Selasa, 15 Februari 2022.
-----
Rabu, 16 Februari 2022
Jelang
Ramadhan, MUI Sulsel – BNNP Sulsel Gelar Pembekalan Da’i Konten Anti Narkoba
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Penyalahgunaan narkoba belum juga usai, padahal
berbagai langkah pencegahan dan penindakan sudah lama dilakukan. Prihatin
dengan keadaan tersebut, Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) Majelis
Ulama Indonesia (MUI) Sulsel berupaya mengambil peran. Salah satunya dengan
memanfaatkan momentum Ramadan 1443 Hijriah.
Penyadaran masyarakat
terkait bahaya penyalahgunaan narkoba akan dilakukan secara masif. Para dai diharapkan
menjadi perpanjangan tangan Ganas Annar MUI kepada umat dalam jumlah lebih
besar.
Ketua Ganas Annar MUI
Sulsel, Dr H Waspada Santing merencanakan pembekalan dai jelang Ramadan. Para
penceramah akan dibekali konten anti narkoba.
Para dai diharapkan menyelipkan
pesan-pesan anti narkoba dalam ceramah Ramadan di setiap kesempatan. Efeknya
bisa luar biasa jika dilakukan setiap hari selama bulan puasa.
Pembekalan dai ini akan
dikerjasamakan dengan Badan Narkoba Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan. Kedua
belah pihak sudah sepaham saat bertemu, Selasa, 15 Februari 2022.
Ketua Ganas Annar MUI
Sulsel, Dr Waspada Santing menemui Kepala BNNP Sulsel, Brigjen Pol Drs Ghiri
Prawijaya, MTh di kantornya. Waspada didampingi beberapa pengurus Ganas Annar,
antara lain Wakil Ketua Jamaluddin SKM, Wakil Sekretaris Letkol Sus H Husban
Abady, dan lainnya.
Tamu dan tuan rumah hadir
dalam nuansa putih. Kepala BNNP Sulsel dan jajarannya semua mengenakan kemeja
putih. Begitu pula rombongan Ganas Annar MUI Sulsel.
Waspada mengatakan, sejak
tahun 1976 MUI Pusat telah mengeluarkan fatwa tentang keharaman narkoba. Namun,
faktanya kasus narkoba dari tahun ke tahun cenderung meningkat.
“MUI yang berkomitmen
bersama institusi lain menyelamatkan generasi bangsa dari dampak buruk narkoba
akhirnya mendirikan Ganas Annar,” jelas dosen Universitas Bosowa (Unibos) Makassar.
Berdasarkan AD/ART,
struktur organisasi Ganas Annar mulai dari pusat sampai kecamatan. Ganas Annar
mengambil peran pada upaya pencegahan, edukasi, rehabilitasi, dan pemberdayaan.
“Ganas Annar MUI
menyadari bahwa perang melawan pengedar narkoba dan upaya menjadi generasi
bangsa agar tidak menjadi korban, membutuhkan kolaborasi berbagai elemen
masyarat dan institusi,” lanjut Waspada.
Karena itu, Ganas Annar
mengajak BNNP Sulsel untuk bekerja sama dalam upaya meneguhkan peran dalam
bidang masing-masing.
Menyambut
Baik
Kepala BNNP Sulsel,
Brigjen Pol Ghiri Prawijaya menyambut hangat kunjungan Ganas Annar MUI Sulsel.
Dia sekaligus bersyukur atas kehadiran Ganas Annar untuk bersama-sama dengan
institusi lain menganani masalah narkoba.
“BNNP sangat mendukung
gagasan melakukan refreshing dai. BNNP siap untuk berkontribusi dalam
refreshing dai itu,” kata Ghiri.
Mantan Kepala BNNP Jambi
dan Kepala BNNP Sulawesi Tenggara mengatakan, kehadiran Ganas Annar MUI akan
memperkuat upaya penanganan masalah narkoba.
“Banyak hal yang kami
yakin dapat ditangani lebih maksimal dengan pendekatan agama. Ganas Annar MUI kami
yakin punya kemampuan maksimal dalam bidang itu. Jadi kami siap mendukung,”
kata polisi berlatar belakang intelijen itu.
Ghiri juga menyatakan
kesiapannya menghadiri pengukuhan pengurus Ganas Annar MUI Sulsel yang
dijadwalkan Maret 2022. Pengukuhan itu rencananya akan dirangkaikan rapat
kerja.
“Tolong dicatat dan diagendakan,”
ujar Ghiri kepada staf yang mendampinginya. (haba)