------
Rabu, 16 Februari 2022
UMKM
Baru di Takalar Akan Diwisuda Setelah Berhasil Menjalankan Usahanya
TAKALAR,
(PEDOMAN KARYA). Pemerintah Kabupaten Takalar akan
memberikan bimbingan dan pendampingan kepada para pelaku usaha sampai berhasil
dengan harapan bisa mencetak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) baru dan
menjadi wadah untuk bisa meningkatkan bisnis atau usaha yang dijalani.
“Dan bagi UMKM yang
berhasil menjalankan usahanya akan diwisuda setelah menjalankan usahanya selama
empat bulan,” kata Bupati Takalar, Syamsari Kitta.
Hal itu ia kemukakan saat
memberikan sambutan pada kegiatan Akselerasi UMKM, yang digagas oleh Pemkab
Takalar bekerjasama Institut Teknologi Pertanian (ITP) dan Ikatan Cendikiawan
Muslim Indonesia (ICMI), di Aula Rumah Makan D'luna, Kecamatan Polongbangkeng
Utara, Takalar, Ahad, 13 Februari 2022.
Dalam memajukan UMKM,
kata Syamsari, kita harus pintar-pintar memanfaatkan peluang bisnis dan
memulainya dengan keinginan dan jiwa usaha kreativitas memajukan usaha.
“Dengan pengolahan yang
bagus, kita dapat menciptakan pasar baru dan setelah kita memproduksi suatu
produk, pemasaran menjadi salah satu faktor keberhasilan usaha kita,” kata Syamsari.
Mantan Anggota DPRD
Sulsel menyampaikan dalam membuat sebuah usaha dibutuhkan ide dan inovasi yang
matang.
“Kita dorong di era ini
untuk mempunyai pengetahuan yang cukup, sehingga mampu mengolah satu jenis
bahan baku makanan menjadi beberapa menu makanan yang memiliki nilai jual tinggi,”
para Syamsari.
Ketua Panitia Akselerasi
UMKM, Budi Prasetya, menjelaskan, kegiatan yang mereka laksanakan merupakan
pelatihan kelas ketiga. Sebelumnya dilaksanakan di Kabupaten Pinrang, dan
kemudian di Kota Makassar.
“Tujuannya, UMKM dapat
mendongkrak negara kita agar bisa menjadi penopang di masa pandemi saat ini.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 60 orang yang terdiri dari para
pelaku usaha di Kabupaten Takalar,” kata Budi.
Tiga
MoU
Akselerasi UMKM dirangkaikan
dengan Penandatangan MoU antara ITP dengan Lunar Academy tentang kerjasama
dalam bidang pendidikan, penelitian, pengembangan skill, sosial kemanusiaan dan
pengabdian kepada masyarakat serta melakukan promosi untuk mendorong
pengembangan ITP.
Juga penandatanganan MoU
antara Pemkab Takalar dengan ICMI tentang kerjasama dalam bidang pendidikan,
penelitian, pendampingan dan Bimtek UMKM, serta mendorong pengembangan ITP.
Selain itu, juga
dilakukan penandatanganan MoU antara Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten
Takalar dengan ITP terkait penyusunan naskah akademik Draf Ranperda UMKM dan
pendampingan pelatihan UMKM di Kabupaten Takalar. (Hasdar Sikki)