Fakultas Teknik Unismuh Makassar Berkolaborasi dengan UTM dan UMK Malaysia

KOLABORASI. Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse, Ketua BPH Prof Gagaring Pagalung, foto bersama dosen UTM dan UM Malaysia, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh, Jl Sultan Alauddin 259, Makassar, Senin, 19 September 2022. (Foto: Herul / Humas Unismuh Makassar)





----- 

Senin, 19 September 2022

 

 

Fakultas Teknik Unismuh Makassar Berkolaborasi dengan UTM dan UMK Malaysia

 


MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar melalui Fakultas Teknik berkolaborasi dengan dua perguruan tinggi terkemuka di Malaysia, yakni Universitas Teknologi Malaysia (UTM) dan Universitas Malaysia Kelantan (UMK).

Kolaborasi dalam bentuk Internasional Collaboration On Child - Friendly Environment (CFE), Workshop, Research and Community Development, dibuka secara resmi, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh, Jl Sultan Alauddin 259, Makassar, Senin, 19 September 2022.

Kolaborasi Internasional dalam kegiatan workshop ini dihadiri empat dosen peneliti dari Malaysia, yakni Prof Ismail bin Said, Dr Siti Rahmah Omar, Dr Janatun Naim Yusuf (ketiganya dosen peneliti dari UTM), serta Dr Wan Azlina Wan Ismail (dosen peneliti dari Universitas Malaysia Kelantan).

Dalam rangkaian acara ini dilakukan pula penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) antara Unismuh dengan Pemerintah Kota Makassar. Selanjutnya, tamu dari UTM dan UMK Malaysia, serta tuan rumah Unismuh Makassar diundang menghadiri jamuan makan malam di Rumah Jabatan Walikota Makassar, Senin malam, 19 September 2022.

Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse, yang membuka acara mengatakan, meski baru dibuka secara resmi Senin, 19 September 2022, namun kolaborasi Internasional Unismuh dengan dua perguruan tinggi Malaysia telah memulai kegiatannya sejak Ahad, 18 September 2022.

Menurut Ambo Asse, kerjasama internasional antar-perguruan tinggi sangat penting sebagai salah satu indikator kinerja baik pada tingkat fakultas maupun universitas.

Kolaborasi Unismuh dengan Universitas Malaysia Teknologi (UTM) dan Universitas Malaysia Klantan (UMK), sebut Prof Ambo, telah difasilitasi oleh Lembaga Pengembangan Bahasa, Kerjasama, dan Urusan Internasional (LPBKUI) Unismuh.

Kepada Fakultas Teknik Unismuh, Prof Ambo berharap, agar kolaborasi internasional terus ditingkatkan dalam upaya pengembangan SDM,  baik itu dosen maupun mahasiswa.

Terkait kerjasama pengembangan lorong wisata dengan Pemkot Makassar, Ambo Asse menyebut kemajuan lorong sangat menentukan kemajuan kota.

Partisipasi perguruan tinggi, katanya, sangat penting dalam pengembangan Kota Makassar, apalagi nantinya Balitbangda Kota Makassar akan diubah menjadi Badan Riset dan Informasi.

“Kita berharap LP3M dan Balitbangsa bisa berkolaborasi lebih jauh,” kata Ambo Asse.

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh, Prof Gagaring Pagalung, dalam sambutannya mengatakan, Internasional Collaboration dengan UTM dan UMK menjadi bagian kerjasama yang menguntungkan dan memajukan semua pihak.

Prof Gagaring menyambut baik kerjasama ini dan berharap bisa sukses dalam pengembangan riset maupun untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat pada masa mendatang.

Guru Besar Fakultas Ekonomi Unhas ini berharap kerjasama dengan perguruan tinggi Malaysia ini tidak hanya terbatas di bidang pendidikan dan penelitian saja, tetapi juga pengembangan pengabdian kepada masyarakat.

Walikota Makassar Ramdhan Pomanto dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kepala Badan Penelitian dan Pengabdian Daerah (Balitbangda) Kota Makassar, Andi Bukti Jufrie, mengatakan, Unismuh Makassar merupakan salah satu perguruan tinggi Islam terkemuka, unggul, terpercaya dan mandiri.

“Unismuh Makassar banyak memberikan peran kontribusi dan sangat dibutuhkan dalam membangun Kota Makassar,” kata Dhanny Pomanto.

Menindaklanjuti hasil pertemuan sebelumnya antara Pemerintah Kota Makassar dengan Unismuh, katanya, Pemkot sangat mengapresiasi harapan Unismuh untuk mau berkolaborasi membangun Kota Makassar sebagai representasi dari tugas tridharma perguruan tinggi, yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat, dan pembinaan Al-Islam Kemuhammadiyahan.

Ke depan, kata Walikota Makassar, Pemkot Makassar akan banyak melakukan sinergi dan berkolaborasi dengan Unismuh dalam melakukan riset, baik riset daerah, riset nasional dan internasional.

Dekan Fakultas Teknik Unismuh, Dr Nurnawaty melaporkan Internasional Warkshop, Research, And Community Development antara Unismuh Makassar dengan UTM dan UMK berlangsung selama lima hari dan sudah dimulai kegiatannya sejak Ahad, 18 September 2022, hingga Jumat, 23 September 2022. (her)

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama