----
Jumat, 16 September 2022
Turis
Asal Makassar ke Singapura Sebanyak 22 Ribu Kunjungan
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Singapore Tourism Board (STB), salah satu
organisasi pariwisata di Singapura, mencatat turis asal Kota Makassar yang
berkunjung ke Singapura pada periode 2019-2020 sebanyak kurang lebih 22 ribu
kunjungan.
Dengan demikian, Makassar
menjadi salah satu daerah potensial bagi para pengelola perjalanan wisata dan
karena itu pulalah, Singapore Tourism Board (STB) mendatangkan langsung timnya
berkunjung ke Kota Makassar melakukan promosi wisata, dengan mengundang mitra
kerja yakni para pengelola perjalanan wisata dan juga mengundang wartawan
menghadiri acara Media Gathering.
“Makassar adalah salah
satu kota yang penting bagi Singapore Tourism Board,” kata Executive Director
South East Asia STB, John Gregory Conceicao, didampingi Area Director STB
Indonesia Surabaya, Lim Si Ting, dan Manager STB Indonesia Surabaya, Bella
Carlina, dalam acara Media Gathering, di Warung Koffie Batavia, Mall Phinisi
Point, Jl Metro Tanjung Bunga, Makassar, Selasa, 13 September 2022.
Setelah dua tahun
mengalami penurunan jumlah kunjungan wisata karena adanya Pandemi Covid-19,
yakni tahun 2020 dan tahun 2021, jumlah kunjungan wisata ke Singapura mulai
membaik pada tahun 2022.
“Tahun ini ada sekitar
tiga juta kunjungan dalam periode Januari - Agustus 2022. Khusus dari Indonesia,
jumlah kunjungan kurang lebih 500 ribu,” sebut John Gregory.
Dia mengatakan, Singapura
bersiap menyambut wisatawan Indonesia melalui peran aktif dalam meningkatkan
hubungan dengan para mitra perjalanan, selain dari aktivitas pemasaran dan
kemitraan taktikal yang telah berjalan.
Dalam rangka hal
tersebut, STB menyelenggarakan kegiatan networking business to business untuk
para pelaku industri perjalanan dan hospitality pada enam kota besar di
Indonesia pada bulan Agustus sampai Oktober 2022, untuk mempromosikan destinasi
serta penawaran menarik di Singapura.
Rangkaian kegiatan B2B
Tabletop networking yang menjadi bagian dari kampanye “SingapoReimagine”
tersebut diadakan di kota Jakarta, Surabaya, Bali, Medan, Makassar, dan
Pekanbaru.
Kegiatan ini merupakan
wujud apresiasi STB atas dukungan dari para mitra dan stakeholder yang telah
memegang peranan penting dalam pemulihan wisata Singapura, serta untuk
menciptakan wadah yang mempertemukan para mitra dari Singapura, seperti hotel,
atraksi wisata, Destination Management Company (DMC), cruise liners, enrichment
providers, dan Changi Airport dengan para agen dan asosiasi perjalanan dari
Indonesia.
“Indonesia terus menjadi
pasar penting dan strategis bagi industri pariwisata Singapura. Dari Januari
hingga Juni 2022, Indonesia menyumbang jumlah pengunjung internasional
tertinggi dengan 282.000 kunjungan. Jumlah tersebut melampaui India, Malaysia,
Australia, dan Filipina,” kata John Gregory.
Secara global, katanya, Singapura mencatat 1,5 juta kedatangan pengunjung pada paruh pertama tahun 2022, hampir 12 kali lebih banyak dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021 (119.000). (asnawin)