------
Selasa, 29 November
2022
Kepala
BBGP Sulsel Apresiasi Bupati Maros Terkait Guru Penggerak
MAROS,
(PEDOMAN KARYA). Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP)
Sulawsi Selatan, Dr Arman Agung MPd, mengapresiasi komitmen Bupati Maros HAS
Chaidir Syam SIP MH daalm mendukung dan menyukseskan Program Guru Penggerak di
Butta Salewangan.
Pujian itu disampaikan
Arman Agung ketika menghadiri pembukaan Diseminasi Praktik Baik Kurikulum
Merdeka Pendidik dan Kependidikan Kabupaten Maros di Gedung Serba Guna Maros,
Senin, 28 November 2022.
Kegiatan yang dibuka
oleh Bupati maros Chaidir Syam itu dihadiri pula Kepala Balai Besar Peningkatan
Mutu Pendidikan (BBPMP) Sulsel Imran SKom MT, Kepala Bagian Umum BBGP Sulsel
Drs Harisman, serta Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Maros Drs
Husair MM.
Dalam kesempatan itu,
Arman Agung menyatakan apresiasianya kepada Bupati Maros yang memberi ruang
gerak yang luas untuk menyukseskan program Guru Penggerak di Kabupaten Maros.
Di momen itu, Arman
Agung mengajak semua pemangku kepentingan untuk bersinergi, saling
membelajarkan untuk mewujudkan cita-cita pendidikan Indonesia.
“Mari bersinergi saling
membelajarkan. Kita berkumpul di sini untuk membicarakan kebaikan dan berbicara
untuk kebaikan pendidikan Indonesia,” ajak Arman Agung.
Guru, menurut Arman
berperan besar memecahkan kegelapan. Karena itulah setiap guru harus mampu
mengupdate pengetahuannya.
“Jika kamu berbuat,
maka itu untuk dirimu sendiri. Guru harus mampu belajar untuk mempraktikkan
kepada orang lain,” kata Arman Agung memotivasi 700-an guru yang memadati
Gedung Serba Guna Kabupaten Maros itu.
Pendidikan, lanjut
Arman Agung, harus mampu menjadi model dalam menyelesaikan masalah. Di tangan
seorang gurulah filosofi Ki Hajar Dewantara akan terwujud.
Dikatakan pula, guru
penggerak itu, selain sebagai pemimpin belajar, juga merupakan calon pemimpin
masa depan yang akan memimpin sekolah.
Sementara itu, Bupati
Maros Chaidir Syam, mengatakan, di bulan November ada dua hari istimewa, yakni
Hari Pahlawan 10 November, dan Hari Guru 25 November.
Jika Hari Pahlawan
diperingati untuk mengenang jasa dan perjuangan para pahlawan membebaskan
negeri ini dari cengkeraman penjajah, maka guru adalah pahlawan yang melawan
kebodohan dan meruntuhkan keterbekakangan.
“Saya bisa seperti ini
berkat jasa guru. Karena itulah saya juga mengenakan seragam guru. Saat ini,
saya berdiri di depan guru yang hebat dan luar biasa,” kata Bupati Chaidir Syam
sembari menyebut nama sejumlah gurunya yang hadir di acara itu.
Bupati Maros itu
meyakini, guru berkualitas dan teladan mampu menciptakan generasi hebat dan
luar biasa.
Usai membuka Diseminasi
Praktik Baik Kurikulum Merdeka Pendidik dan Kependidikan Kabupaten Maros
bertema Bergerak Bersama Maju Bersama itu, Bupati Chaidir Syam mengukuhkan
Pengurus Komunitas Guru Penggerak Maros masa bakti 2022 – 2024.
Penanggungjawab komunitas itu adalah, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maros Drs Husair MM. Ketua Sukri Spd MPd didampingi Wakil Ketua Muh Akbar SPd MPd, sedangkan posisi Sekretaris dipercayakan kepada Aminuddin SPd MPd dan Bendahara Hasmi Mahmud SPd MPd. Kepengurusan dilengkapi sejumlah kepala bidang.
Di akhir acara Kepala Balai
Besar Guru Penggerak Sulsel Dr Arman Agung MPd menyerahkan piagam penghargaan
kepada Bupati Maros HAS Chaidir Syam SIP MH sebagai apresiasi atas komitmen dan
dukungan dalam mempercepat pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar (PMM).
Selain itu, Arman Agung
menyerahkan juga piagam penghargaan kepada Komunitas Rumah Belajar Tuan Guru
sebagai penggerak komunitas belajar di Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang
memiliki anggota terbanyak di seluruh Indonesia.
Di momen yang sama Bupati Maros menyerahan piagam penghargaan kepada Balai Besar Guru Penggerak Sulawesi Selatan atas kerjasamanya dalam melakukan pembinaan, pengembangan, dan peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Maros. (re)