-----
Selasa, 13 Desember
2022
Sebanyak
22 Prodi Unismuh Makassar Teken IA dengan 18 Mitra DUDI
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Sebanyak 22 Program Studi (Prodi) lingkup Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menandatangani Implementasi Kerjasama (IA) sebagai pengembangan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan 18 mitra, termasuk dari Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), di Grand Makassar Hotel, Jl Emmy Saelan, Makassar, Senin, 12 Desember 2022.
Penandatanganan
kerjasama itu dilakukan dalam kegiatan Pemaparan Program Kerjasama Program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang dihadiri Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Sulsel diwakili Kabid GTK, Dr Muhlis, serta Rektor Unismuh Prof Ambo
Asse, Wakil Rektor I Dr H Abdul Rakhim Nanda, Wakil Rektor II Prof Andi Sukri
Syamsuri, Ketua LP2AI Unismuh Makassar Dr Nasrun, sejumlah pejabat dan dosen
Unismuh Makassar.
Kepala Lembaga
Pendidikan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional (LP2AI) Unismuh Makassar,
Dr Nasrun menjelaskan, penandatanganan Implementasi Kerjasama (IA) tersebut
merupakan tindak lanjut dari Momerandum of Understanding (MoU) antara Unismuh
Makassar dengan Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan.
Kadis Pendidikan
Provinsi Sulsel diwakili Dr Muhlis mengatakan, Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel
sangat mendukung kegiatan penandatanganan Implementasi Kerjasama antara sejumlah
Prodi di Unismuh Makassar dengan berbagai mitra, termasuk mitra DUDI.
“Saya sangat mendukung
kegiatan ini sebagai wujud pengembangan mitra dalam pendidikan untuk mencapai
tujuan pendidikan di Indonesia,” ujar Muhlis.
Kegiatan yang telah
berjalan antara lain pertukaran mahasiswa merdeka, kampus mengajar, asistensi
mengajar, magang, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik, serta wirausaha merdeka.
Rektor Unismuh Makassar,
Prof Ambo Asse, menyampaikan beberapa pesan dalam kegiatan tersebut, bahwa mengembangan
mitra tidak hanya pada bidang pendidikan saja tapi juga caturdharma perguruan
tinggi.
Dosen dan mahasiswa,
katanya, dapat beraktivitas di luar kampus berdasarkan mitra yang sudah
menandatangani MoA dengan Unismuh Makassar.
“Pimpinan Prodi harus
menyambut baik kegiatan ini agar implementasi MBKM ke depan tidak lagi mencari
mitra Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI), tapi langsung memanfaatkan mitra DUDI
yang sudah ada,” kata Ambo Asse. (win)