-----
Rabu, 28 Desember 2022
STIM
Lasharan Jaya Makassar Terima SK Pembukaan Prodi S2 Manajemen
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Setelah berjuang selama belasan tahun, Sekolah
Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Lasharan Jaya Makassar akhirnya menerima Surat
Keputusan dari Mendikbudristek RI Nomor 894/ejo/ 2022, tentang izin pembukaan
program magister (S2) manajemen.
SK tersebut diserahkan
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IX Sultanbatara, Drs
Andi Lukman MSi, kepada Ketua STIM Lasharan Jaya Makassar, Dr Hernita SE MM, di
Kampus STIM Lasharan Jaya, Jl Abdullah Dg Sirua, Makassar, Selasa, 27 Desember 2022.
Andi Lukman dalam
sambutannya mengatakan, proses untuk mendapatkan izin pembukaan program
magister (S2) manajemen sangat tidak mudah karena banyak sekali persyaratannya
dan juga butuh banyak pertimbangan.
“Ini tidak mudah,
karena harus ada S1 dan tersertifikasi baik, dan harus memiliki minimal lima doktor
(dalam bidang ilmu manajemen),” kata Andi Lukman.
Dengan terbitnya SK
Izin Operasional Pembukaan Prodi Magister (S2) tersebut, katanya, maka STIM
Lasharan Jaya Makassar sudah bisa menerima mahasiswa baru pada awal tahun 2023.
“Sudah bisa menerima mahasiswa
baru pada semester genap ini,” kata Andi Lukman.
Namun dia mengingatkan
agar prodi magister manajemen ini tidak dibawa kemana-mana, dalam arti tidak
membuka konsentrasi yang tidak ada hubungannya dengan ilmu manajemen yang
berada dalam rumpun ilmu ekonomi.
“Prodi magister manajemen
ini jangan dibawa kemana-mana, misalnya membuka magister manajemen pendidikan, magister
manajemen kesehatan. Ini tidak boleh,” kata Andi Lukman.
Dirintis
Sejak 2005
Ketua STIM Lasharan
Jaya Makassar, Hernita Sahban mengaku dirinya dan seluruh sivitas akademika,
serta Ketua Yayasan Pendidikan Lasharan Jaya Makassar Hj Andi Nurlela, sangat
gembira dan bersyukur dengan terbitnya SK Izin Operasional Penyelenggaraan
Prodi Magister Manajemen dari Kemendikbudristek RI.
“Alhamdulillah,
akhirnya kami mendapatkan SK pembukaan prodi magister manajemen. Bapak almarhum
Sahban Liba (pendiri dan ketua pertama STIM Lasharan Jaya Makassar, red) sudah merintisnya
sejak tahun 2005,” ungkap Hernita.
Tahun 2010, oleh Kemendikbudristek,
Prodi S2 Manajemen dianggap jenuh. Tahun 2015, karena aturan berubah terus, SDM
yang dibutuhkan untuk pembukaan S2 Manajemen dinyatakan kurang.
“Alhamdulillah, hari
ini, berkat bantuan Pak Kalem (Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi), akhirnya
kami mendapatkan izin operasional pembukaan S2 Manajemen,” kata Hernita.
Sebagai anak dan
sebagai Ketua STIM Lasharan Jaya Makassar, Hernita mengatakan agak sedikit
miris, karena ayahnya, Dr Sahban Liba, sebagai pendiri, pada saat sakit pun terus
menerus menanyakan progres izin operasional pembukaan S2 manajemen.
“Itu membuat kami
terpacu dan alhamdulillah salah satu dari cita-cita beliau sudah kami wujudkan,”
kata Hernita, seraya menambahkan bahwa STIM Lasharan Jaya Makassar saat ini sudah
memiliki tujuh dosen yang berkualifikasi doktor, dan dalam waktu dekat aan
menjadi delapan orang.
Acara penyerahan SK
turut dihadiri Yayasan Pendidikan Lasharan Jaya Makassar Hj. Andi Nurlela, Ketua
I Bidang Akademik Guntur Suryo Putro SE MM, Ketua II Bidang Keuangan Muhammad
Amsal Sahban PhD, Ketua III Bidang Kemahasiswaan Arfiany SE MM, serta sejumlah
pejabat, dosen, dan sivitas akademika STIM Lasharan Jaya Makassar. (ima)