ENREKANG, (PEDOMAN KARYA). Direktur Pendidikan Ulama Tarjih Muhamamdiyah (PUTM) Unismuh Makassar, Dr KH Abbas MA Lc, meraih suara terbanyak dari 39 calon terpilih pada Pemilihan Calon Tetap Anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Periode 2022-2027.
Pada pemilihan yang
dilakukan secara E-voting dalam Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel,
di Aula Kantor Gabungan Dinas Pemerintah Kabupaten Enrekang, Jumat pagi, 03
Maret 2023, Kiai Abbas meraih 116 suara dari 125 anggota Musyawarah Pimpinan
Wilayah.
Suara terbanyak kedua Dr
Dahlan Lama Bawa dengan 103 suara, menyusul Dr Abdul Rakhim Nanda (100 suara),
Prof Budu (97 suara), Dr Muhammad Syaiful Saleh (97 suara), Prof Ambo Asse (97 suara),
Dr Pantja Nur Wahidin (95 suara), Dr KH Mawardi Pewangi (95 suara), Prof Gagaring
Pagalung (95 suara), dan Dr KH Mustari Bosra (93 suara).
Pemilihan menggunakan
sistem E-voting yang diarahkan langsung oleh tim panitia pemilihan yang
diketuai oleh Dr KH Mawardi Pewangi. Sebanyak 15 bilik disediakan dengan
masing-masing anggota hanya memerlukan waktu rata-rata tiga menit untuk
menjaring 39 nama.
Hasil yang dipilih ini
akan keluar setelah semua anggota telah melakukan E-Voting. Selanjutnya, 39
nama itu akan dijaring lagi menjadi 13 nama pada forum Musyawarah Wilayah (Musywil)
Muhammadiyah Sulsel, 04-05 Maret 2023.
Ketua Pimpinan Wilayah
Muhammadiyah (PWM) Sulsel, Ambo Asse mengaku bersyukur atas pelaksanaan Musypim
yang memilih 39 nama calon tetap Anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel.
Ia memberikan
penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh Pimpinan Daerah Muhammadiyah
(PDM), anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Wilayah (PWM) Sulsel sebagai
anggota Musypim yang telah hadir dalam agenda penting tersebut.
Ambo Asse mengatakan, Musypim
dihelat untuk mengesahkan agenda Musywil ke-40 Muhammadiyah Sulawesi Selatan
dan pemilihan 39 nama calon tetap PWM Sulsel Periode 2022–2027.
Berikut ke-39 nama Calon
Tetap Anggota Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel Periode 2022-2027:
1. Abbas Baco Miro (116 suara)
2. Dahlan Lama Bawa (103 suara)
3. Abd. Rakhim Nanda (100 suara)
4. Budu (97 suara)
5. Muh. Syaiful Saleh (97 suara)
6. Ambo Asse (97 suara)
7. Pantja Nur Wahidin (95 suara)
8. Mawardi Pewangi (95 suara)
9. Gagaring Pagalung (95 suara)
10. Mustari Bosra (93 suara)
11. Usman Jasad (90 suara)
12. Saleh Molla (86 suara)
13. Abdul Rachmat Noer (86 suara)
14. Erwin Akib (85 suara)
15. M Said Abd Shamad (85 suara)
16. Arifuddin Ahmad (84 suara)
17. Tamrin Taha (84 suara)
18. Kasjim Salenda (84 suara)
19. Husain Abd Rahman (84 suara)
20. Dahlan Sulaiman (83 suara)
21. M Nurdin Massi (82 suara)
22. M Arfah Bas’ha (81 suara)
23. M Furqan Naiem (80 suara)
24. Amir MR (80 suara)
25. Nurdin Mappa (80 suara)
26. Syahrir Nur (80 suara)
27. Andi Sukri Syamsuri (80 suara)
28. Abdul Qadir Gassing (78 suara)
29. Bachtiar Murtala (78 suara)
30. Kamaruddin Moha (77 suara)
31. Chaeruddin Hakim (74 suara)
32. Lukman Abd Shamad (74 suara)
33. Elly Oschar (74 suara)
34. Musafir Pababbari (73 suara)
35. Hadisaputra (72 suara)
36. M Jamil Misbach (71 suara)
37. Darwis Lantik (71 suara)
38. Ahmad AC (68 suara)
39. Syamsuriadi P (68 suara). (win)