-----
Rabu, 01 Maret 2023
Pj
Bupati Takalar Ziarah ke Makam Ranggong Daeng Romo & Padjonga Dg. Ngalle
TAKALAR,
(PEDOMAN KARYA). Pj Bupati Takalar Setiawan Aswad, bersama
sejumlah pejabat serta keluarga pejuang melakukan ziarah ke Taman Makam
Pahlawan Polongbangkeng dan ke Makam Pahlawan Nasional H. Padjonga Dg. Ngalle,
Selasa, 28 Februari 2023.
Ziarah dilakukan
setelah dilangsungkan Upacara Peringatan Hari Gugurnya Pahlawan Nasional
Ranggong Daeng Romo & Wafatnya Pahlawan Nasional H. Padjonga Dg. Ngalle, di
Lapangan Upacara Kantor Bupati Takalar.
Turut melakukan ziarah para
Anggota Forkopimda Takalar, Sekretaris Daerah Takalar, Kalapas Takalar, Kepala
Kantor Kementerian Agama, Pimpinan OPD lingkup Pemkab Takalar, Ketua LVRI
Takalar bersama anggota, dan para keluarga pejuang.
“Hari ini, kita
melaksanakan upacara guna mengenang kembali sejarah dua putra terbaik Indonesia,
almarhum Ranggong Daeng Romo dan H. Padjonga Dg. Ngalle,” kata Setiawan Aswad, dalam
amanahnya pada upacara yang menampilkan variasi formasi barisan dari siswa SMAN
1 Takalar.
Ranggong Daeng Romo dan
Padjonga Dg. Ngalle, katanya, telah dianugerahi gelar pahlawan nasional oleh Presiden
RI setelah keduanya mencatatkan namanya dalam tinta emas sejarah perjuangan
bangsa.
Juga telah termaktub
sebagai pejuang, sebagai patriot, menegakkan dan membela kemerdekaan bangsa Indonesia.
Dua tokoh ini adalah nasonalis sejati yang tidak diragukan lagi kecintaannya
kepada NKRI.
“Tanggung jawab kita
sekarang adalah melestarikan semangat nasionalisme ini kepada diri kita, kepada
generasi masa depan sebagai pelanjut eksistensi bangsa. Bukan hanya jiwa
nasionalisme, melainkan juga jiwa sosial, telah ditunjukkan oleh seorang
Ranggong Dg. Romo, yang kita kenal sangat konsisten dalam memperjuankan
perasaan senasib sepenanggungan dengan sesama untuk mengubah jalan hidup
menjadi lebih baik,” tutur Setiawan.
Demikian juga dengan
Padjonga Dg. Ngalle. Putra kelahiran Polongbangkeng tahun 1901 ini dikenal
sebagai pejuang yang cerdas dan pemberani. Ini fakta sejarah yang tidak bisa dipungkiri,
bahwasanya Takalar pernah maju melebihi daerah lainnya.
“Inilah yang harus mengilhami kita untuk merefleksikannya dalam bingkai Takalar maju. Mari kita senantiasa mengibarkan semangat perjuangannya, melestarikan filosofi hidupnya yang selalu mementingkan masyarakat, bangsa, dan negara dibanding dirinya sendiri. Dan melalui momentum ini, kita jadikan sebagai pelecut semangat untuk terus mendorong kita bekerja keras, bekerja tuntas, dan bekerja cerdas mengisi pembangunan daerah sesuai peran dan bidang kita masing-masing,” kata Setiawan. (Hasdar Sikki)