Aku melihat kobaran api / |
-------
PEDOMAN KARYA
Selasa, 18 April 2023
Puisi
Aspar Paturusi
Kata,
Kata, Kata
Lembaran kertas seakan
bersorak
memanggilku segera
mendekat
aku gemetar
aku menggigil
darahku bergolak
jiwaku menggelegar
hatiku berontak
Kata-kata yang menyusun
kalimat
yang panjang
maupun pendek
sangat menggugah
kau dan aku bisa lemas
terkulai
atau bangkit
mengepalkan tinju
menyabetkan pedang
ke kiri ke kanan dan
tentu ke depan
lantaran musuh ada di
mana-mana
bahkan mendekap tubuh
kuat-kuat
tidak, aku tak boleh
kalah
Aku melihat kobaran api
banjir yang ganas
gunung muntahkan lahar
penduduk yang malang
kelaparan
rumah mereka musnah
mereka kehilangan masa
depan
Tubuhku bergetar
kata-kata membiusku
aku tak berdaya
aku takluk
jatuh terkapar
mataku silau
cahaya menampar wajahku
kepada siapa aku harus
berontak
apa perlu menabuh
genderang perang
genderang perlawanan
hingga ke akhir zaman
Kata, kata, kata itu
terus memburuku
baca, baca dengan suara
lantang
pahami dan jangan ragu
Aku pun membacamu
sudah kuduga kau tak menyulitkanku
untuk memahamimu
padahal sebelumnya
kau menguasai seluruh
diriku
Ternyata kau kalimat
sederhana
sangat mudah dipahami
kau menulis:
selain merdeka,
rakyat indonesia
harus segera sejahtera
dan menikmati keadilan!
Jakarta, 18 April 2016