------
Sabtu, 29 April 2023
Sulsel
Tuan Rumah Pra-PON Tinju 2023
M
Tawing: Tidak Ada Support dari Pemprov Sulsel dan KONI Sulsel
JAKARTA,
(PEDOMAN KARYA). Sulawesi Selatan menjadi tuan ruan
rumah babak kualifikasi Pra-PON (Pekan Olahraga Nasional) XXI, di Makassar,
22-30 Juli 2023, yang akan diikuti sekitar 700 petinju.
“Pra PON tinju di
Makassar akan diikuti sekitar 700 petinju, belum termasuk pelatih dan ofisial,”
kata Sekretaris Umum Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Sulsel, Sri
Syahril, kepada wartawan di Makassar, Kamis, 27 April 2023.
Pra-PON tinju
mempertandingkan 20 kelas, terdiri atas 11 kelas putra dan 9 kelas putri. Masing-masing
kelas menyiapkan lima tiket yang diperebutkan para petinju untuk bisa lolos PON
XXI Aceh – Sumut, September 2024.
“Ada beberapa tempat
yang kami ancang-ancang jadi tempat pertandingan, yaitu Balai Prajurit Jendral
M Yusuf, Lapangan Karebosi, Lapangan Hasanuddin, dan Pelataran Parkir Mall
Phinisi Poin (Pipo),” sebut Sri Syahril.
Mengenai kesiapan
Sulsel sebagai tuan rumah Pra-PON tinju, Sri Syahril mengatakan, Pengurus
Provinsi Pertina Sulsel sudah menyatakan kesiapannya dalam Rapat Koordinasi
(Rakor) dengan Ketua Pengurus Pusat Pertina, Mayor Jenderal (Purn) Komaruddin
Simanjuntak dan jajaran pengurus Pertina, di Sekretariat PP Pertina, Jl
Matraman, Jakarta Pusat, Kamis, 27 April 2023.
Pengurus Pengprov
Pertina Sulsel yang hadir dalam Rakor yaitu Ketua Pertina Sulsel Harpen Reza
Ali, Sekum Sri Syahril, serta Ketua Pengkot Pertina Kota Makassar yang diberi
kepercayaan sebagai Ketua Panitia Pelaksana Babak Kualifikasi Tinju Pra PON XXI
Seri I 2023, M Tawing.
“Pak Harpen Reza Ali
dalam pertemuan itu menjelaskan bahwa sejak menerima SK penunjukan sebagai tuan
rumah, pengurus Pertina Sulsel langsung bekerja. Meninjau beberapa lokasi
sebagai yang akan dijadikan venue pertandingan dan menyiapkan segala sesuatunya,
termasuk kehadiran pengurus Pertina Sulsel di Sekretariat PP Pertina sebagai bentuk
keseriusan dan komitmen dalam mensukseskan tahapan penyelenggaraan PON XXI Aceh
– Sumut 2024,” tutur Sri.
Ketua Pengkot Pertina
Kota Makassar, M Tawing, dalam pertemuan itu juga menyampaikan bahwa pihaknya
sudah berpengalaman menyelenggarakan kejuaraan tinju regional dalam lima tahun
terakhir, yakni Walikota Makassar Cup sebanyak empat kali.
“Pak Tawing
menyampaikan kepada pengurus Pertina Pusat bahwa pengurus Pertina Sulsel dan
pengurus Pertina Kota Makassar sangat menyesalkan tidak adanya perhatian Pemerintah
Provinsi Sulsel maupun KONI Sulsel, khususnya support anggaran guna
menyukseskan Pra PON tinju,” kata Sri.
Meski begitu, baik
Harpen Reza Ali maupun Tawing, tetap bersemangat dan bertekad melaksanakan dan
menyukseskan Pra PON Tinju di Makassar Juli mendatang.
“Pak Tawing bilang, ini
sebuah kepercayaan dan amanah yang tidak boleh disia-siakan. Ini tantangan buat
kami. Semangat dan tekad kita tidak boleh dlsurut hanya karena Pemprov Sulsel dan
KONI Sulsel tutup mata. Biarkan saja mereka. Itu berarti mereka memang tidak
punya komitmen dan tidak mau melihat prestasi olahraga Sulsel maju,” kata Sri.
Di depan pengurus
Pertina Pusat, Tawing juga menjelaskan pihaknya sudah berpengalaman
menyelenggarakan kejuaraan tinju yang diikuti berbagai provinsi di Indonesia.
“Pak Tawing menyampaikan,
insya Allah atas petunjuk dan support Ketua Umum PP Pertina, kami bertekad
mensukseskan penyelenggaraan Pra PON XXI. Kami juga bertekad tidak hanya sukses
sebagai penyelenggara tapi sukses prestasi dan sukses administrasi,” tutur Sri Sri
Syahril. (win)