"Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan kepada Musa, Kitab dan Furqan agar kamu memperoleh petunjuk." (QS 2 / Al-Baqarah, ayat 53) |
-----
PEDOMAN KARYA
Senin, 23 Mei 2023
Surah
Al-Baqarah, Ayat 53:
Kami
Berikan kepada Musa Kitab dan Furqan
wa iz aatainaa
muusal-kitaaba wal-furqoona la'allakum tahtaduun
"Dan (ingatlah),
ketika Kami memberikan kepada Musa Kitab dan Furqan agar kamu memperoleh
petunjuk."
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat
53)
-------
Tafsir
Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia
Dan Ingatlah oleh
kalian nikmat-nikmat Kami kepada kalian ketika kami memberi Musa kitab yang
memisahkan antara kebenaran dan kebatilan yaitu Kitab Taurat, supaya kalian
memperoleh petunjuk setelah berada dalam kesesatan.
-----
Tafsir
Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin
Abdullah bin Humaid (Imam Masjidil Haram)
Dan ingatlah salah satu
dari nikmat itu ialah Kami berikan Taurat kepada Musa -'alaihissalām- sebagai
pembeda antara yang hak dan yang batil, dan sebagai pemisah antara jalan yang
benar dan jalan yang sesat, supaya kamu dapat menjadikannya sebagai petunjuk
untuk mencapai kebenaran.
-----
Tafsir
Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh
Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam
Madinah
Dan ingatlah ketika
Kami turunkan Taurat kepada Nabi kalian Musa, yang membedakan antara kebenaran
dan kebatilan agar kalian dapat mendapat petunjuk dari cahaya dan hidayah-Nya.
-----
Zubdatut
Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris
tafsir Universitas Islam Madinah
الْكِتَابَ
Yakni kitab taurat
وَالْفُرْقَانَ
Ada pendapat mengatakan
(الفرقان) adalah dalil dan bukti berupa ayat-ayat yang diberikan oleh Allah
kepada Musa seperti tongkat, tangan yang bercahaya, dan yang lainnya.
-----
Tafsir
Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri
Suriah
Ingatlah ketika kami
mendatangkan kepada Musa Taurat, yaitu kitab yang memisahkan antara benar-salah
dan halal-haram supaya kalian mendapatkan petunjuk darinya dan dapat
mengamalkan apa yang ada di dalamnya
-----
Tafsir
Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr.
Abdullah bin Abdul Aziz al-‘Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah
(Ingatlah) ketika Kami
memberi Musa kitab} Taurat {dan furqān} pembeda antara yang benar dan yang
bathil, yang halal dan yang haram {agar kalian memperoleh petunjuk
-----
Tafsir
as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H
49-54. ini adalah awal
dari penyebutan satu persatu nikmat-nikmatNya terhadap Bani Israil dengan suatu
perincian. Allah berfirman, “dan ingatlah ketika kami menyelamatkan kamu dari
fir’aun,” maksudnya dari fir’aun, pengikut-pengikutnya dan bala tentaranya,
sedangkan sebelum itu “mereka menimpakan kepadamu,” maksudnya menyiksa Bani
Israil dan menimpakan kepada mereka “siksaan yang seberat-beratnya,” yaitu
siksaan paling keras dengan cara “mereka menyembelih anak-anak kamu yang
laki-laki,” karena khawatir akan kebangkitan kalian, ”dan membiarkan hidup
anak-anak kamu yang perempuan.” Maksudnya mereka tidak membunuhnya, maka kamu
sekalian dalam kondisi antara terbunuh dan terhina dengan pekerjaan-pekerjaan
yang berat, yaitu dibiarkan hidup karena suatu pemberian dan kesombongannya,
dan inilah puncak dari keterhinaan. Akhirnya Allah memberi karunia kepada
mereka dengan keselamatan yang sempurna dan menenggelamkan musuh-musuh mereka
sedang mereka melihat hal itu dengan nyata, agar hati mereka tentram. “dan pada
yang demikian itu, ” yaitu pemberian keselamatan, ”ada ujian-ujian,” yaitu
perbuatan baik “yang besar dari tuhanmu, ” dimana hal yang seperti ini
mengharuskan kalian untuk bersyukur dan mengerjakan perintah-perintahNya.
Kemudian Allah
menyebutkan karuniaNya yang lain kepada mereka dengan janjiNya kepada nabi Musa
selama empat puluh hari, untuk menurunkan bagi mereka Taurat yang termasuk
suatu karunia yang besar dan kemaslahatan yang menyeluruh. Tapi mereka tidak
bersabar sebelum masa janji tersebut selesai, hingga akhirnya mereka menyembah
anak hewan setelah itu, yaitu setelah kepergian nabi Musa, ”dan kamu adalah
orang-orang yang zhalim, ” kalian mengetahui kezhaliman kalian, dimana hujjah
telah tegak atas kalian, maka itu merupakan kejahatan dan dosa yang paling
besar.
lalu Allah
memerintahkan kepada kalian untuk bertaubat lewat lisan nabiNya, Musa
alaihissalam yaitu dengan cara sebagian kalian membunuh sebagian lainnya, hingga
Allah memaafkan kalian oleh sebab itu, ”agar kamu bersyukur kepada Allah."
-----
Aisarut
Tafasir / Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jazairi, mudarris tafsir di Masjid Nabawi
Makna kata :
ٱلۡكِتَٰبَ وَٱلۡفُرۡقَانَ
Al-Kitabu wal Furqon : Al-Kitab yang dimaksud adalah Taurat, dan Al-Furqon
maksudnya adalah mukjizat-mukjizat yang diberikan oleh Allah untuk memisahkan
antara kebenaran dan kebathilan.
تَهۡتَدُونَ Tahtadun :
Kalian (Bani Israil) mendapat petunjuk untuk mengetahui kebenaran dalam setiap
urusan agama maupun dunia.
Makna ayat :
Keempat, Allah telah
memuliakan nabi yang diutus kepada Bani Israil yaitu Musa ‘alaihissalam dengan
menurunkan taurat, dimana berisi petunjuk, cahaya, dan mukjizat yang melawan
kebathilan Fir’aun dan membenarkan dakwah yang dibawa oleh Musa ‘alaihissalam.
Nikmat-nikmat yang
sudah disebutkan sebelumnya adalah kandungan ayat yang kelima, mengetahui
berbagai nikmat itu maka dapat memahami secara global kecuali pada ayat pertama
yang berbunyi,”Dan pada demikian itu merupakan cobaan yang besar dari Tuhanmu”
merupakan berita bahwa adzab yang diperoleh Bani Israil dari Fir’aun merupakan
ujian dan cobaan dari Allah Ta’ala kepada mereka.
Pelajaran dari ayat :
•
Hikmah dari pengutusan rasul serta diturunkannya kitab adalah sebagai petunjuk
bagi manusia untuk mengenal TuhanNya dan tata cara mendekatkan diri kepadaNya
untuk beribadah dan menyempurnakan serta membuat bahagia di dunia dan akhirat.
Referensi: https://tafsirweb.com/354-surat-al-baqarah-ayat-53.html