HALAL BIHALAL. Keluarga besar Kompleks TVRI Sulsel menggelar acara Halal Bihalal, di Lapangan Tenis Kompleks TVRI Sulsel, Jl Mallengkeri, Makassar, Ahad malam, 21 Mei 2023. (Foto: Mustari Bella) |
-------
Senin, 22 Mei 2023
Keluarga
Besar Kompleks TVRI Sulsel Gelar Halal Bihalal
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Guna mempererat tali silaturrahim,
keluarga besar Kompleks TVRI Sulsel menggelar acara Halal Bihalal 1444 Hijriah,
di Lapangan Tenis Kompleks TVRI Sulsel Jl Mallengkeri, Makassar, Ahad malam, 21
Mei 2023.
Halal bihalal
diselenggarakan secara sederhana dihadiri ratusan warga Kompleks TVRI Sulsel, antara
lain Ketua Badan Pengurus Masjid Jamiatul Khair, H Muhammad Niwar Amir
Muharram, dan Sekertaris Amir Hamzah Karim.
Acara halal bihalal diawali
pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Mustian Mustari, dan sari tilawah oleh Nadila
Kalila Arisal.
Ketua Penyelenggara, Andri
Lanang, menjelaskan halal bi halal yang dilaksanakan Remaja Kompleks TVRI
Sulsel adalah upaya untuk mempererat tali silaturrahim warga kompleks TVRI.
Tema yang diusung dalam
Halal Bihalal kali ini yaitu Rajut Silaturrahim untuk Membentuk Harmonisasi Keberagaman
dengan Harapan Warga Kompleks TVRI Mallengkeri Terus Menjaga dan Meningkatkan Sikap
Persudaraan, Kebersamaan, Persatuan dan Saling Berbagi Kasih Sayang.
Ketua Kompleks TVRI
Sulsel Drs Haji Ismail Asnawi, mengingatkan kepada seluruh warga kompleks TVRI
untuk bersama-sama menjaga kebersamaan dan persaudaraan, serta keamanan
kompleks dari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kegiatan ini juga
sebagai refleksi ajaran Islam yang menekankan sikap persaudaraan, kebersamaan,
persatuan dan saling berbagi kasih saying,” kata Ismail Asnawi.
Ustadz Subhan Fr Sila dalam
tauziah Halal Bihalal menjelaskan bahwa halal bihalal pada prinsipnya adalah
peningkatan kepedulian dan kebersamaan antar-sesama, saling memaafkan antara
satu dengan lainnya, tidak berbangga diri dan tidak merasa lebih dari orang
lain.
Orang yang beruntung,
kata Ustadz Subhan, yaitu orang membersihkan diri, selalu ingat dengan
Tuhan-nya dengan berdzikir, serta memperbanyak shalawat kepada Rasulullah SAW.
“Momentum halal bihalal yang dilaksanakan oleh umat Islam setelah 30 hari melaksanakan puasa Ramadhan merupakan salah satu tradisi yang perlu dijaga dan dilestarikan sebagai aset bangsa dalam menjaga toleransi antar-umat beragama di Indonesia, khusunya warga kompleks TVRI Sulsel,” kata Ustadz Subhan. (Mustari Bella)