Gelaran Lendiran

Sesungguhnya, siapapun kita, baik berpredikat raja diraja atau juga presiden maupun berpangkat akademisi tertinggi doktor/profesor apapun berhingga klenis rendahan got sekalipun__muasal terciptanya, yakni sama dari sulbi lendiran pula. - Maman A. Majid Binfas -

 

-----

PEDOMAN KARYA

Ahad, 10 September 2023

 

OPINI

 

Gelaran Lendiran

 

Oleh: Maman A. Majid Binfas

(Sastrawan, Akademisi, Budayawan)

 

Terkadang, kita tidak adil dalam menilai kedudukan akan kemanfaatan dari esensi lendir-lendiran, sehingga diproduksi sebagai sebuah ekosistem kehidupan di dalam diri kita. Padahal lendir punya manfaat yang sangat luar biasa, baik bersifat nikmatan secara positif, maupun dikesankan negatif yang menjijikkan. Sifat nikmatan atau menjijikkan tergantung pada konteks produksi lendir-lendir akan disettingkan dari rongga raga kita untuk disirkulasikan__ menjadi asumsi penamaannya.

Esensi lendir-lendir dalam tubuh, baik kepada manusia maupun kepada hewan melata pun mempunyai fungsi sangat fantastis sebaik sirkulasi ekosistem tubuh agar tetap sehat dan hidup sebagai makhluk Tuhan.

Bahkan banyak pakar pun menjadi profesor kelendiran, dan merumuskan manfaat dan fungsi lendir-lendiran. Di antaranya, telah merumuskan tentang esensi lendir, __yang memiliki fungsi penting pada sistem imun tubuh, seperti mencegah infeksi dan mengeluarkan mikroba asing. Namun, beberapa masalah kesehatan dapat juga menyebabkan penumpukan lendir atau membuat tubuh memproduksinya secara berlebihan. Misalnya, fungsi selaput lendir dalam hidung adalah untuk: Menghangatkan dan melembabkan udara. Membantu penciuman. Mencegah masuknya kotoran, manakala tidak ada lendirnya, maka akan terjadi kering kerontang menjadi tumpukan kotoran berhingga membawa maut kematian.__sekalipun berlebihan lendir pada hidung juga melepotkan dan kemudian dikesankan menjijikkan.

Saat panggung politikalis berteaterikalisasi flu burung dan Covid pun lendir-lendir dibisniskan dengan harga mahal yang fantastis dalam pemeriksaan oleh aktor pelakonnya. Bahkan lendir-lendir saat itu, melebihi radius bisnis lender-lendir lonte jalang di hotel berbintang juga pinggiran got kumuh yang berkuman__saat pesta tahun baru digelembungkan kepartaian.

Jadi, lendir-lendiran tersebut jangan pula diremehkan, namun juga sungguh mahal yang fantastis dalam/demi kelangsungan makhluk hidup. Mulai dari lendir mata, lendir hidung, lendir telinga, lendir mulut dan tenggorokan berhingga lendir seputaran bokongan __luar dalamnya.

Sesungguhnya, lendir itu lebih berguna untuk gono-gini,__menambah bini atau bisnisan dikarenakan dorongan lendiran birahi, sekalipun taruhan saling bunuhan. Tapak jejak pembunuhan sejak awal pun telah ada, semua agama meyakini akan keturunan Nabi Adam: _tentang Qabil membunuh saudaranya Habil atas bisikan dorongan lendir birahi.

Lendir terkadang berguna untuk kenikmatan dan juga melumati diri juga yang lain hingga menjijikkan.

Lendir mata untuk menggulung kotoran hingga membentuk sistem molekul menjadi tahi mata____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Lendir hidung guna mengsinkroni pernapasan agar tak tersesak tarikan napas____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Lendir telinga sekalipun berminyak guna melumasi gendangan juga terjaga dari benda dan serangga____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Lendir mulut dan tenggorokan guna menjaga kelembaban juga memulusin telanan makanan dan minuman____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Lendir selangkangan sekalipun tidak mesti diuraikan transparan bersifat birahi, tetapi nan pasti untuk reproduksi kenikmatan hingga berketurunan atau juga berkaitan yang lain____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Lendir bokongan guna melancarin buang air besar sehingga tidak jadi wasir, juga yang lain____sekalipun, kalau berlebihan terkesan menjijikkan juga memalukan.

Jadi, siapapun diri kita sehingga ada, tentu tidak berlebihan, adalah dari jasa polesan lendiran, baik bersifat kenikmatan maupun dihinakan.

Maka, diksi air mani yang hina tersebut, mungkin karena berupa lendiran sehingga dapat dimaknai setiap manusia terlahir dari sesuatu yang kotor/hina. Namun, atas kehendak Tuhan sehingga disempurnakannya sehingga terlahir sebagai makhluk dengan bentuk sebaik-baiknya.

Sekalipun dibentuk sebaik-baiknya dari lendir air hina, sebagaimana QS. As-Sajdah 32: 8, yang artinya; “Kemudian Dia/Allah menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina/air mani.”

Sesungguhnya, siapapun kita, baik berpredikat raja diraja atau juga presiden maupun berpangkat akademisi tertinggi doktor/profesor apapun berhingga klenis rendahan got sekalipun__muasal terciptanya, yakni sama dari sulbi lendiran pula.

Terkecuali, hanya terletak pada kemampuan radius untuk menyeimbangkan sirkulasi gravitasi di dalam menempa lendir menjadi muruah kualitas diri sehingga tidak hina dan terhinakan di hadapan Tuhan.

Oleh karena itu, siapapun engkau bro, jangan merasa berlebihan terhadap yang lain. Namun, tetap bersyukuran masih memiliki dan menikmati produktivitas lendiran yang bersirkulasi dalam tubuhmu demi kelangsungan kehidupan ini.

Berdasarkan dari diksi di atas, elokan kita mesti menyadari agar terkesan lupa daratan lendiran, ketika telah mencapai puncak tertinggi, baik secara bingkai kekuasaan maupun gelaran akademisi yang bersifat adminitrasi duniawi. Tetapi, radius kesiuman saling menghargai satu sama lain, menjadi dimensi “Habluminallah dan Habluminannas” untuk dinikahkan menjadi atlas kehidupan, termasuk di dalam kepakaran dan kepangkatan menjadi bro sesama hamba Tuhan. Hal itu sehingga gelaran tidak sekadar lendiran saja.

 

Wallohu a’lam bissawab

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama