------
Rabu, 06 September 2023
Literasi
Digital dan Penguasaan Bahasa Internasional Kunci Sukses Bagi Kader IMM
MAKASSAR,
(PEDOMAN KARYA). Setidaknya ada dua bidang keterampilan
dan kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa dalam menghadapi perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi di era globalisasi, yaitu keterampilan
literasi digital dan penguasaan bahasa internasional.
Literasi digital atau melek
digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital,
alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan,
membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat,
tepat, dan patuh hukum sesuai dengan kegunaannya, dalam rangka membina
komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.
Di sisi lain, penguasaan
bahasa internasional dapat mendukung keseimbangan hard skill dan soft skill
yang berpengaruh positif kepada mahasiswa. Dengan menguasai bahasa internasional,
mahasiswa dapat berkontribusi membangun Indonesia lewat berbagai bidang seperti
program transfer ilmu dan program internasionalisasi.
Selain itu mahasiswa juga bisa mewakili kampus dalam berbagai kompetisi
internasional.
“Literasi digital dan
penguasaan bahasa internasional adalah kunci bagi kader IMM (Ikatan Mahasiswa
Muhammadiyah) untuk bersaing di era global saat ini,” kata Sekretaris Pimpinan
Wilayah Muhammadiyah Sulsel yang juga Wakil Rektor 1 Universitas Muhammadiyah
(Unismuh) Makassar, Dr H Abdul Rakhim Nanda.
Hal itu ia kemukakan
saat tampil sebagai pembicara pada Dialog Pendidikan bertajuk “Kolaborasi
Berkemajuan: Membangun SDM Unggul dan Berdaya Saing”, yang diadakan Dewan
Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sulawesi Selatan, di
Mini Hall Fakultas Pertanian, Lantai 6 Menara Iqra Kampus Unismuh Makassar,
Ahad, 03 September 2023.
Pada kesempatan yang
sama, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Irwan Akib, menekankan pentingnya
pendidikan berkualitas dan profesionalisme akademik.
Direktur Program
Pascasarjana Unismuh Makassar kemudian menyebut Muhammadiyah Scholarship
Preparation Program (MSPP) yang merupakan program pembibitan kader atau aktivis
persyarikatan dan dosen Perguruan Tinggi Muhamamdiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA)
untuk melanjutkan studi jenjang magister atau doktoral ke luar negeri, melalui
pelatihan Bahasa Inggris (termasuk academic writing & pembuatan research
proposal), serta pendampingan persiapan pendaftaran beasiswa.
“Melalui program MSPP,
Muhammadiyah berupaya membekali kader-kadernya untuk siap melanjutkan studi dan
berkompetisi di tingkat global,” kata Irwan Akib.
Rektor Universitas
Muhammadiyah Sidrap (UMS) Rappang, Prof Jamaluddin, juga tampil sebagai
pembicara dengan mengatakan dibutuhkan inisiatif dan kolaborasi antar-lembaga
pendidikan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggu;.
“Dibutuhkan inisiatif
dan kolaborasi antarlembaga pendidikan untuk menciptakan SDM yang unggul.
Inovasi dari kampus-kampus saat ini sangat mendukung dalam membentuk SDM
berkualitas,” kata Jamaluddin.
Pembicara lain pada
Dialog Pendidikan IMM Sulsel yaitu Mitra Fachruddin MB, Anggota Komisi X DPR RI
/ Fraksi PAN.
Pria kelahiran 20
September 1986 adalah politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Indonesia yang
menjabat sebagai anggota DPR-RI periode 2019–2024, daerah pemilihan Sulawesi
Selatan III, yang meliputi Kabupaten Sidenreng Rappang, Kabupaten Pinrang,
Kabupaten Enrekang, Kabupaten Luwu, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja
Utara, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur, dan Kota Palopo.
“Diskusi interaktif ini
akan menjadi langkah awal bagi kader IMM untuk mengevaluasi kelemahan dan
melihat peluang di masa depan, khususnya dalam meningkatkan kualitas
pendidikan,” kata Mitra.
Ketua DPD IMM Sulsel, Ilmiawan, mengatakan Dialog Pendidikan yang mereka adakan merupakan upaya nyata IMM Sulsel, khususnya Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan, untuk membekali kader dalam meningkatkan potensi dan soft skill.
Dialog Pendidikan IMM Sulsel turut dihadiri Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulsel, Elli Oscar, yang mencalonkan diri sebagai Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Sulsel. (asnawin)