------
Selasa, 21 November 2023
Rombongan
DWP Kemendikbudristek Hadiri Rambu Solo’ di Toraja
RANTEPAO,
(PEDOMAN KARYA). Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP)
Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Ny
Herawati Aminuddin Aziz, bersama rombongan, menghadiri upacara rambu solo’ Indo
Monika Ne' Panti, di Kecamatan Sangalla, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi
Selatan, Senin, 20 November 2023.
Indo Monika adalah
keluarga (saudara ibu) Ketua Bappeda Kabupaten Toraja Utara Yohanes Rerung.
Bangunan bertenda
terlihat berjejer di depan Tongkonan keluarga Indo Monika. Di gerbang depan
dekat jalan masuk terpajang spanduk ucapan selamat datang buat tamu. Pantiran
sangka'na Indo' Monica Ne' Panti. Salama' sitammu mali paman siduppa kaboro.
Kepala Bappeda Toraja
Utara Yohanes mengatakan, tantenya itu meninggal tahun lalu di usia 90 tahun
dan meninggalkan delapan anak.
Dalam prosesi itu,
jenazah Indo Monika diarak dari kediaman keluarganya melewati beberapa ruas
jalan dibawa ke Tongkonan keluarga, tempat melakukan upacara adat.
Selama pesta yang akan
berlangsung lima hari, keluarga akan memotong puluhan kerbau, termasuk di
antaranya kerbau khas yang masyarakat setempat menyebutnya tedong bonga.
Di depan rombongan yang
menggotong jenazah ke tongkonan keluarga, digiring belasan kerbau ke lokasi
upacara adat.
Ketua Dharma Wanita
Persatuan Kemendikbudristek Ny Herawati Aminuddin Aziz mengatakan, sangat
surprise melihat pesta adat masyarakat Toraja itu.
“Kami juga sangat
berterima kasih kepada bapak kepala Bappeda yang memberi kami tempat duduk
khusus di acara itu. Apalagi kami menempati tempat keluarga,” kata Herawati.
Di acara itu rompongan
DWP Kemendikbudristek mendapat tempat khusus untuk ditempati sembari menunggu
prosesi pemindahan mayat dari kediaman keluarga ke Tongkonan.
“Kami sangat senang.
Sangat mengagetkan karena belum tahu ada acara seperti itu. Khususnya orang-orang
yang mendorong keranda jenazah itu. Mereka sangat antusias. Saya acungkan
jempol buat mereka,” kata Herawati.
Ketua DWP Kemendikbudristek
sangat mengapresiasi masyarakat Toraja yang tekun merawat dan melestarikan
kultur mereka
“Dengan pengalaman ini,
ilmu saya tentang Toraja bertambah. Awalnya, tidak tahu sama sekali tentang
pesta adat tetapi setelah mendapat penjelasan dari Kepala Bappeda dan seorang
tokoh adat menjadi lebih paham tentang Toraja,” tambah Herawati.
Ia mengatakan,
pengalaman ini akan menjadi bahan cerita yang akan dibagikan setelah pulang
dari Toraja.
“Awalnya kami memang
penasaran dan ingin tahu tentang Toraja, maka ibu-ibu pengen ke daerah ini,” ungkapnya.
Sebelum menyaksikan
pesta adat Rambu Solo, rombongan Dharma Wanita Persatuan Kemendikbudristek
berkunjung ke Lolai, negeri di atas awan. Mereka tiba di lokasi sekira pukul
05.00 Wita.
Hadir dalam kegiatan
itu Kepala Balai Besar Guru Penggerak Sulawesi Selatan Arman Agung dan nyonya,
Kabag Harisman dan nyonya. Hadir pula sejumlah karyawan BBGP Sulawesi Selatan. (Rusdy Embas)