-------
PEDOMAN KARYA
Selasa, 02 Januari 2024
Obrolan
Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:
Kalau
Terlanjur mi Dianggap Pembohong,
Susah mi Memang Dipercaya
“Kalau terlanjur mi dianggap pembohong, susah mi memang dipercaya,” kata Daeng Nappa’
kepada Daeng Tompo’ saat ngopi malam di teras rumah Daeng Tompo’.
“Siapa seng yang kita’ maksud?” tanya Daeng
Tompo’.
“Bisa siapa saja. Bisa
teman, bisa pejabat, bisa politisi, bisa juga presiden,” jawab Daeng Nappa’.
“Apakah ini
masalahnya?” tanya Daeng Tompo’ sambil tersenyum.
“Menjelang Pilpres dan
Pemilu Legislatif, muncul mi banyak kecurigaan
kepada pemerintah dan juga kepada pelaksana Pemilu. Banyak mi peringatan dan ajakan supaya masyarakat ramai-ramai mengawasi
pelaksanaan Pemilu, karena dikhawatirkan akan terjadi kecurangan,” tutur Daeng Nappa’.
“Kalau soal Pilpres dan
Pemilu, wajar memang orang curiga dan waspada, karena sudah ada pengalaman pada
Pilpres dan Pemilu lalu,” kata Daeng Tompo’.
“Nah, itu mi maksudku,” ujar Daeng Nappa’.
“Ya kita berharap
Presiden kita menjaga netralitas, menjadi pemimpin yang baik, jujur, dan adil,”
kata Daeng Tompo’.
“Nah disitu mi masalahnya!” kata Daeng Nappa’.
“Maksudnya?” tanya
Daeng Tompo’.
“Masalahnya, Presiden
kita saat ini sedang tidak bisa dipercaya, karena dicurigai dialah yang berada
di belakang keputusan MK (Mahkamah Konstitusi) yang meloloskan anaknya menjadi
Cawapres padahal umurnya belum genap 40 tahun,” kata Daeng Nappa’.
“Kalau dia campur
tangan, kalau dia mengotori tangannya dalam Pilpres dan dalam Pemilu, saya
yakin Allah juga akan campur tangan dan akan memberikan azab-Nya kepada semua
yang melakukan kecurangan dalam Pilpres dan Pemilu,” kata Daeng Tompo’.
“Deh, serius ta’ itu. Pelan-pelanmaki’,” ujar Daeng
Nappa’ sambil tersenyum.
“Karena kita’ tongji
yang memancing,” kata Daeng Tompo’ balas tersenyum. (asnawin)
Selasa, 01 Januari 2024
…..
Keterangan:
Terlanjur mi = Sudah terlanjut
Susah mi = Sudah susah
Siapa seng = Siapa lagi
muncul mi = sudah muncul
Banyak mi = sudah banyak
itu mi maksudku = itulah maksud saya
disitu mi masalahnya = disitulah masalahnya
serius ta’ itu = Anda serius sekali
Pelan-pelanmaki’ =
Pelan-pelan saja
kita’ tongji = Anda juga
......
Obrolan sebelumnya:
Setiap Hari Pertama Tahun Baru, Jamaah Subuh Mengalami Kemajuan
Dulu Menghina Sekarang Memuji, Dulu Oposisi Sekarang Berteman