-----
Rabu, 13 Maret 2024
Unhas dan AIC Bahas
Proyek Penguatan Penelitian Sulawesi
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Universitas Hasanuddin dan Australia-Indonesia Centre (AIC) menggelar Focus Group Discussion (FGD) membahas Program Partnership of Australia-Indonesia on Research (PAIR) Sulawesi, di Lab AIC UNHAS (Ex Dekanat FT Unhas, Lt.2), Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, Rabu, 13 Maret 2024.
Rektor Unhas Jamaluddin
Jompa, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi dengan adanya FGD tersebut dan mengatakan, kegiatan ini
sebagai media untuk mendiskusikan bersama upaya strategis dan relevan yang bisa
dilakukan untuk masyarakat.
Dia berharap terlaksana berbagai proyek kerjasama yang bertujuan untuk
mendorong pembangunan Sulawesi dan memberikan
manfaat kepada masyarakat.
“Kita harus optimis apa
yang kita lakukan akan memberikan dampak positif kepada masyarakat. Melalui
kolaborasi yang kuat, akan hadir proyek
penelitian masa depan yang sejalan dan dibutuhkan untuk mendorong penguatan
pada berbagai sektor,” kata Prof
JJ, sapaan akrab Jamaluddin Jompa.
Prof JJ juga memberikan
pandangannya mengenai kondisi masyarakat pesisir dan rekomendasi kebijakan yang
bisa diberikan. Dia mengatakan, ada
beberapa kebijakan yang bisa diberikan untuk melakukan pemerataan kepada
masyarakat pesisir, seperti pengentasan kemiskinan struktural, pemberdayaan
sosial masyarakat pesisir
melalui pelatihan peningkatan kapasitas, hingga menginvestasikan anggaran
pemerintah untuk proyek kesehatan, pendidikan, listrik dan air bersih untuk
pulau-pulau terpencil.
Secara umum, FGD ini
dilakukan dengan tujuan memperoleh pemahaman lebih mendalam mengenai tantangan
yang dihadapi Sulawesi dalam berbagai sektor seperti kondisi masyarakat pesisir hingga masalah
lingkungan lainnya. Tidak hanya itu, juga dibahas bersama proyek pengembangan penelitian yang akan
dilakukan sekaligus berbagai peluang penguatan penelitian hingga mendiskusikan
bersama hasil penelitian interdisipliner dan terapan PAIR yang dilakukan. (kia)