Muhammadiyah Mitra Pembangunan Pendidikan, Kesehatan, Sosial dan Kebudayaan di Selayar

RAPAT KERJA. Wakil Bupati Selayar Saiful Arif menghadiri pembukaan Rapat Kerja Majelis dan Lembaga Muhammadiyah-Aisyiyah Kabupaten Kepulauan Selayar di Pusat Dakwah Muhammadiyah Selayar, Sabtu, 23 Juni 2024.


-----

Senin, 24 Juni 2024


Muhammadiyah Mitra Pembangunan Pendidikan, Kesehatan, Sosial dan Kebudayaan di Selayar


SELAYAR, (PEDOMAN KARYA). Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Selayar, Saiful Arif mengapresiasi peran vital Muhammadiyah dan Aisyiyah dalam mengembangkan daerah. Perkembangan itu dapat dilihat dari berbagai aspek, termasuk dakwah, pendidikan, kesehatan serta sosial kebudayaan.

Hal itu disampaikan Saiful saat menghadiri Rapat Kerja Majelis dan Lembaga Muhammadiyah-Aisyiyah Kabupaten Kepulauan Selayar di Pusat Dakwah Muhammadiyah Selayar, Sabtu, 23 Juni 2024.

“Muhammadiyah telah menjadi mitra yang konsisten dalam pembangunan, terutama dalam bidang dakwah, pendidikan, kesehatan, dan sosial kebudayaan di Kabupaten Selayar,” ujar Saiful.

Belum lama ini, Muhammadiyah Selayar telah berhasil mendirikan Perguruan Tinggi di daerah itu. Amal usaha yang dikenal dengan Institut Teknologi, Sains dan Bisnis (ITBM) Selayar telah berdiri sejak tahun 2022.

Artinya, Muhammadiyah Selayar telah memberi kesempatan kepada para generasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi tanpa harus meninggalkan daerah.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Selayar, Abdullah juga menekankan pentingnya pendidikan dan pembangunan SDM dengan prinsip-prinsip Islam Berkemajuan.

“Kita harus terus belajar dan berinovasi dalam mewujudkan visi Muhammadiyah sebagai agen perubahan positif bagi umat dan masyarakat,” ujar dia.

Disisi lain, Ketua PD Aisyiyah Selayar, Marwati mengajak seluruh anggota Majelis dan Lembaga serta Pimpinan Cabang Aisyiyah untuk aktif berkontribusi dalam persyarikatan.

“Rakerda hari ini bertujuan untuk konsolidasi pimpinan guna menyusun program yang dapat menyentuh langsung masyarakat,” ucap Marwati.

Rakerda itu dihadiri oleh PW Muhammadiyah dan Aisyiyah Sulawesi Selatan (Sulsel). Hadir diantaranya Wakil Ketua Muhammadiyah Sulsel, Pantja Nur Wahidin dan PW Aisyiyah Muliaty Amin.

“Penting bagi kita semua, untuk ikhlas dan bersungguh-sungguh dalam menjaga eksistensi Muhammadiyah di tengah-tengah masyarakat,” kata Pantja saat sambutan.

Ia juga bercerita soal Islam Berkemajuan yang mencirikan adaptif dan responsif. Ia meminta kepada seluruh warga Persyarikatan di Selayar agar tanggap atas berbagai persoalan yang ada.

Tentu, kata Pantja, Muhammadiyah tetap harus eksis dan menyesuaikan diri dengan zaman. (win)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama