 |
| PENGAMATAN BENDA LUAR ANGKASA. Direktur Telescope Indonesia Sahand Soheili Mozafar (baju putih) memberikan penjelasan tentang benda luar angkasa kepada para guru dan siswa SMA Muhammadiyah 6 Makassar, di Kampus Unismuh Makassar, Jumat, 19 Juli 2024. (ist) |
-----
Sabtu, 20 Juli 2024
Siswa SMA
Muhammadiyah 6 Makassar Lakukan Pengamatan Benda Luar Angkasa
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Dalam
rangka meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap sains dan teknologi, SMA
Muhammadiyah 6 Makassar mengadakan kegiatan pengamatan benda luar angkasa
seperti matahari dan bulan, di Lantai 18 Menara Iqra Kampus Universitas
Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Jumat, 19 Juli 2024.
Pengamatan benda luar angkasa diikuti
puluhan siswa. Kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi sains dan
teknologi yang diinisiasi oleh SMA Muhammadiyah 6 Makassar.
Dengan bimbingan dosen dan astronom dari
Unismuh Makassar, para siswa diajak mengamati fenomena astronomi secara
langsung melalui teleskop canggih yang disediakan oleh Unismuh Makassar dan Tim
dari Telescope Indonesia.
Pada sesi pengamatan matahari, siswa
diberikan pengetahuan mengenai struktur dan karakteristik Matahari, termasuk
adanya bintik matahari dan ledakan matahari yang dapat diamati dengan teleskop
yang dilengkapi dengan filter khusus.
Pengamatan ini memberikan pengalaman
langsung bagi siswa tentang bagaimana bintang utama dalam tata surya kita
berperilaku dan berpengaruh terhadap kehidupan di bumi. Dalam pengamatan
matahari sangat singkat dan hanya sebagian kecil yang dapat mengamati karena
matahari sudah hampir tertutup oleh bagunan dan pepohonan.
Kegiatan ini diikuti oleh 50 siswa siswi
SMA Muhammadiyah 6 Makassar, serta puluhan guru dan mahasiswa Pendidikan Ulama
Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Unismuh Makassar yang turut hadir pada kegiatan
tersebut. Pengamatan ini berlangsung mulai pukul 17.00 Wita sampai pukul 19.30 Wita
dan dilakukan di area parkir Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unismuh
Makassar.
Pada malam harinya, kegiatan dilanjutkan
dengan pengamatan bulan. Siswa diajak melihat permukaan bulan secara detail,
termasuk kawah-kawah yang terbentuk akibat tumbukan meteoroid. Pengamatan ini
memungkinkan siswa untuk memahami lebih dalam tentang satelit alami bumi dan
sejarah geologisnya.
Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 6
Makassar, Saiful Kaharuddin SPdI MPd, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan
memupuk rasa ingin tahu dan semangat eksplorasi ilmiah di kalangan siswa.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa
tidak hanya memperoleh pengetahuan teoretis, tetapi juga pengalaman praktis
yang dapat menginspirasi mereka untuk mendalami ilmu pengetahuan dan teknologi
di masa depan,” kata Saiful.
Para siswa pun menyampaikan terimakasih
kepada pimpinan kampus, khususnya Wakil Rektor IV Unismuh Dr KH Mawardi Pewangi,
atas support dan fasilitas yang diberikan.
Kegiatan ini selain tim ahli dari kampus
yang dipimpin oleh Hisbullah Salam, juga Direktur Telescope Indonesia dari
Jakarta yaitu Sahand Soheili Mozafar.
Salah satu siswa, Muhammad Syawal yang
juga sebagai Ketua Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMA 6 Makassar,
mengungkapkan kegembiraannya dapat mengikuti kegiatan ini.
“Ini adalah pengalaman yang luar biasa.
Saya bisa melihat matahari dan bulan secara langsung melalui teleskop, dan
penjelasan dari para ahli sangat membantu kami memahami lebih banyak tentang
astronomi,” tutur Syawal.
Universitas Muhammadiyah Makassar, melalui
kegiatan ini, juga menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan dan
pengembangan ilmu pengetahuan di kalangan generasi muda. Kolaborasi antara
institusi pendidikan ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk menciptakan
kesempatan belajar yang lebih luas bagi para siswa.
Dengan adanya kegiatan seperti ini,
diharapkan minat dan pengetahuan siswa dalam bidang sains dan teknologi akan
semakin meningkat, mempersiapkan mereka untuk menjadi generasi penerus yang
kompeten dan berdaya saing di era teknologi yang semakin maju. (win)